Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Donasi Pembaca "Kompas.com" buat Ortu Selly, Penderita Hidrosefalus, Bisa Tebus Surat Rumah

Kompas.com - 20/01/2018, 15:56 WIB
Hamzah Arfah

Penulis

GRESIK, KOMPAS.com – Orang tua Selly Anggraeni, anak balita penderita hidrosefalus, Khusaeri dan Mukhlis, warga RT 2 RW 1 Dusun Amburan, Desa Kandangan, Kecamatan Cerme, Gresik, Jawa Timur, sempat menggadaikan surat rumah dan barang-barang berharga milik mereka demi kesembuhan si buah hati.

Para pembaca Kompas.com pun tergugah dan memberikan sumbangan melalui kitabisa.com. Saking bingungnya Khusaeri akan kondisi Selly pada saat itu, ia menggadaikan surat rumah tersebut kepada rentenir.

“Alhamdulillah, sumbangan yang Mas berikan kemarin akhirnya membuat kami bisa kembali menebus surat rumah, meski kemarin pada saat proses penebusan sempat mbulet (negosiasi alot) dengan rentenirnya karena minta harga tinggi,” ujar Khusaeri saat ditemui di sela acara sosial yang diselenggarakan Yayasan Omah Dhuafa di Pendopo Alun-alun Gresik, Sabtu (20/1/2018).

Saat itu, Khusaeri sempat menggadaikan surat rumah kepada rentenir senilai Rp 10 juta, dengan kesepakatan mencicil Rp 500.000 setiap bulannya. Namun, jumlah itu membengkak menjadi Rp 20 juta lantaran Khusaeri tidak lagi mampu membayar cicilan beberapa bulan karena terbentur masalah pembiayaan Selly.

“Kebetulan ada saudara istri yang jadi polisi di Mojokerto. Dengan bantuan saudara istri itu, pihak rentenir yang semula mbulet dan tidak mau menerima Rp 20 juta dari sumbangan media Mas, akhirnya ketakutan dan mau ditebus seharga itu,” jelas Khusaeri.

Baca juga: Kondisi Terkini Selly, Penderita Hidrosefalus yang Sempat Ketuk Hati Pembaca Kompas.com

Sebelumnya, Kompas.com bekerja sama dengan kitabisa.com sempat membuka rekening penggalangan dana untuk Selly. Sejak dibuka pada 27 Oktober 2016 dan disalurkan pada akhir November 2016, terkumpul donasi Rp 44.803.600 dari para pembaca. Namun, setelah dikurangi biaya administrasi kitabisa.com, jumlah donasi yang diterima oleh pihak keluarga menjadi senilai Rp 44.355.622.

“Sementara sisanya masih ada yang saya simpan di bank, saya sisihkan untuk jaga-jaga keperluan pengobatan Selly hingga hari ini. Kemarin juga sempat saya ambil untuk operasi pertama dan kedua Selly karena ada beberapa hal yang belum dapat jaminan BPJS,” ucap dia.

Adapun operasi ketiga Selly juga dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soetomo Surabaya pada November 2017. Khusaeri mengaku, seluruh biaya pengobatan sudah ditanggung oleh pemerintah, dalam hal ini BPJS.

Sedangkan sekitar Rp 1,5 juta dari bantuan para pembaca Kompas.com sudah diberikan Khusaeri kepada Supiyani yang tak lain adalah tetangga sendiri guna menebus mesin jahit yang sempat digadaikan untuk biaya pengobatan Selly. Khusaeri langsung menebus mesin jahit miliknya setelah mendapatkan bantuan dari para pembaca Kompas.com.

Kompas TV Seorang bayi yang baru lahir dua minggu, menderita hidrosefalus dan sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Sorong. Namun karena keterbatasan biaya, ia pun terpaksa dipulangkan dan dirawat di rumah seadanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com