Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heboh Video Mesum di Ungaran, Polisi Merazia Hotel pada Siang Hari

Kompas.com - 19/01/2018, 18:16 WIB
Kontributor Ungaran, Syahrul Munir

Penulis

UNGARAN, KOMPAS.com - Jajaran Polres Semarang menggencarkan razia penyakit masyarakat (pekat) di hotel-hotel di wilayah Bergas dan Bandungan menyusul beredarnya video mesum yang diduga diperankan oleh dua pelajar yang saat ini menjadi viral.

Razia tersebut dilakukan pada siang hari karena informasi yang berkembang bahwa banyak pelajar main pada jam sekolah dan mampir ke hotel.

"Biasanya kami gelar malam hari, tapi ini perintah Kapolres mendadak dilaksanakan siang untuk mengantisipasi informasi konon katanya banyak anak sekolah yang main sekalian mampir ke hotel-hotel," kata Kasat Sabhara Polres Semarang, AKP Slamet Sriyanto, Jumat (19/1/2018) siang.

Pada razia hari pertama, Kamis (18/1/2018), yang dilakukan di tiga hotel di Kecamatan Bergas, tidak didapati adanya pelajar yang check in di hotel.

Polisi justru mendapati 15 pasangan tidak resmi yang menginap di hotel tersebut. Mereka digelandang ke Mapolres Semarang untuk didata dan diberi pembinaan.

"Mereka kami amankan dari tiga hotel di Bergas, yakni Merissa, Asia-Inn, dan Bergas Indah. Yang pelajar tidak ada," jelasnya.

Menurut Slamet, razia pada siang hari tersebut, selain untuk meminimalisasi pelajar bertindak asusila, juga sebagai antisipasi peredaran narkoba.

Sebagai tindak lanjut hasil razia pengunjung hotel, semua pasangan tak resmi yang terjaring sudah didaftarkan untuk mengikuti sidang tindak pidana ringan di Pengadilan Negeri Kabupaten Semarang pada Rabu (24/1/2018) depan.

"Sebagian ada yang sudah punya suami atau istri," ujarnya.

Baca juga: Heboh, Video Mesum Diduga Pelajar SMP dan Siswi SMA di Ungaran

Masyarakat Kabupaten Semarang, khususnya di Ungaran dan daerah sekitarnya, saat ini dihebohkan dengan beredarnya video mesum yang diduga dilakukan oleh dua orang pelajar melalui aplikasi WhatsApp.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, pemeran laki-laki diduga adalah LR (13), pelajar kelas IX SMP; dan pemeran perempuan diduga UN (16), siswi kelas XI SMK di Pringapus. Video berdurasi sekitar 3 menit itu diperkirakan dibuat pada tahun 2017, tetapi baru beredar sekitar Desember 2017.

Kasus video mesum tersebut saat ini masih dalam penyelidikan Satreskrim Polres Semarang. Informasi awal menyebutkan bahwa lokasi pembuatan video tersebut di rumah LR.

"Masih kami lidik. Kalau memang benar akan kami laksanakan penegakan hukum," kata Kapolres Semarang AKBP Agus Nugroho, Jumat (19/1/2018).

Kompas TV Polisi mengungkap produksi video porno di Bandung.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com