Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siap-siap, Bus Tak Layak Operasi Diusir dari Terminal Merak

Kompas.com - 16/01/2018, 20:33 WIB

CILEGON, KOMPAS.com - Puluhan bus dari berbagai jurusan dikeluarkan oleh Petugas Terminal Terpadu Merak dari terminal karena dianggap tidak layak operasi.

Tindakan ini dilakukna sebagai sanksi tegas kepada pemilik bus untuk memenuhi semua persyaratan.

"Bus-bus yang kami keluarkan karena tidak dilengkapi dengan dokumen kendaraan, serta secara fisik tidak laik untuk beoperasi," kata Kepala Terminal Terpadu Merak, Sugiyo di Cilegon, Banten, Senin (15/1/2018).

Menurut Sugiyo, sanksi tegas ini diberikan sebagai upaya penegakan peraturan bagi operator bus agar segera melakukan perbaikan terutama yang menyangkut aspek keselamatan penumpang.

"Hari ini kami mulai memberlakukan sanksi tegas, setelah sebelumnya kami melakukan pemriksaan dokumen dan 'ramp check' rutin kepada para sopir," kata Sugiyo.

(Baca juga: Polres Bogor Gelar Razia Bus Tak Laik Jalan di Jalur Puncak)

Dia menjelaskan, dari 320 armada yang beroperasi setiap harinya ada sekitar 90 persen kendaraan yang tidak dilengkapi dokumen, dan 60 persen diantaranya dalam kondisi tidak laik jalan.

Hal inilah, menurut Sugiyo, yang menjadi alasan kenapa lebih baik bus kami keluarkan dan kami kosongkan, karena ini menyangkut keselamatan penumpang.

"Dari 320 bus setiap harinya yang masuk terminal ada sekitar 90 persen yang tidak lengkap dokumen nya, dan 60 persen nya tidak laik kendaraannya," kata Sugiyo.

 

 

Kompas TV Jelang liburan tahun baru, arus kendaraan keluar ibu kota terpantau padat di Pelabuhan Merak, Banten untuk tujuan Pulau Sumatera.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com