Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Camat Muda di Lamandau Pilih Mundur demi Ikut Pilkada

Kompas.com - 12/01/2018, 14:24 WIB
Kontributor Pangkalan Bun, Nugroho Budi Baskoro

Penulis

PANGKALAN BUN, KOMPAS.com - Di Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah, seorang camat muda memilih banting setir ke jalur politik untuk mengikuti Pilkada Lamandau 2018.

Dia adalah Riko Porwanto. Di usia 37 tahun, alumni Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) ini mencalonkan diri sebagai wakil bupati Lamandau mendampingi calon bupati Hendra Lesmana.

"Kita lihat Presiden Soekarno muda bisa memimpin negara. Kita pun insya Allah bisa," kata Riko kepada Kompas.com saat istirahat seusai mengikuti pemeriksaan kesehatan di RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun, Jumat (12/1/2018).

Riko menyatakan siap dengan segala risiko sebagai kontestan pilkada, termasuk seandainya ia kalah dalam Pilkada Lamandau 2018.

"Siap dengan segala konsekuensi. Menentukan karir (kalau kalah) nantilah. Kita lihat saja ke depan gimana. Tapi sudah jadi keputusan, siap dengan segala risiko," ujarnya.

Baca juga : Gerindra Merapat ke Gus Ipul, Poros Tengah Pilkada Jatim Bubar

Yochi Arfandli Purba, sahabat Riko yang merupakan sekretaris camat Menthobi Raya mengatakan, keberanian Riko berlaga di pilkada karena dia dinilai baik oleh masyarakat dua kecamatan yang pernah dipimpinnya.

"Sebagai camat dia dinilai tidak neko-neko," kata Yochi kepada Kompas.com.

Gusti Rasyidin, komisioner KPU Lamandau, menuturkan, pasangan Hendra Lesmana-Rico Porwanto merupakan pasangan termuda yang mendaftar di Pilkada Lamandau.

"Mereka hanya berselisih umur satu tahun," kata dia.

Sebanyak empat pasangan calon mendaftar di Pilkada Lamandau 2018. Tiga pasangan diusung partai politik, dan satu pasangan independen.

Baca juga : Waketum Gerindra Nilai Wajar jika La Nyalla Diminta Rp 40 Miliar oleh Prabowo

Ketiga pasangan yang diusung partai politik adalah Hendra Lesmana-Eko Porwanto (Golkar, Nasdem, PPP), FX Perwiragato-Taufik Hidayat (PDI-P, Demokrat, Gerindra, Hanura, PKPI), Sata Umani-Karyadi (PAN dan PKB). Sementara pasangan Taji Parwito-Gandhi Nuswantoro maju dari jalur independen.

Kompas TV Dua pasangan calon Kepala Daerah Jawa Timur kembali menjalani tes kesehatan di Rumah Sakit Dokter Soetomo Surabaya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com