Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bom Pipa dan Bom Botol Digunakan Pelaku untuk Serang Mapolsekta Bontoala

Kompas.com - 01/01/2018, 10:28 WIB
Hendra Cipto

Penulis

MAKASSAR, KOMPAS.com - Markas Polsekta Bontoala yang terletak di Jl Sunu, Makassar dilempari bom jenis pipa dan botol setelah pergantian tahun oleh orang tak diketahui identitasnya, Senin (1/1/2018) sekitar pukul 03.00 Wita.

Kepala Polda Sulsel, Inspektur Jendral (Irjen) Polisi Umar Septono dalam keterangan persnya di markas Polsekta Bontoala mengatakan, dari hasil penyelidikan sementara, pelaku melemparkan bom pipa dan bom botol.

Menurut dia, bom pipa dan bom botol itu berdaya ledak rendah atau low explosif yang di dalamnya berisi serbuk petasan. Namun serbuk pertasan yang ditaruh dalam pipa dan botol itu dirangkaikan dengan sumbu.

"Didalam bom itu serbuk petasan dan ada sumbunya. Tapi ada paku dan baut. Jadi bom ini memang untuk melukai anggota. Karena dua bom dilempar ke halaman kantor dan setelah anggota keluar, bom dilemparkan lagi," katanya.

Umar mengungkapkan, bom yang dipersiapkan pelaku sekitar 5 buah. Tiga bom berhasil dilemparkan pelaku dan dua bom lagi masih berada di dalam tas yang ditinggalkan di belakang markas Polsekta Bontoala.

"Jadi ada bom pipa yang telah dilemparkan ke dalam markas Polsekta Bontoala. Sedangkan tas pelaku yang ditinggalkannya dibelakang markas ada dua bom botol yang sudah dirakit, sebuah botol berisi BBM jenis Pertamax, tang, pisau dapur beberapa peralatan lainya," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com