Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKB Tetap Tolak Uu Ruzhanul Ulum Jadi Pendamping Ridwan Kamil

Kompas.com - 27/12/2017, 18:43 WIB
Putra Prima Perdana

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Barat Syaiful Huda meminta kepada Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tidak terlalu ngotot mencalonkan kadernya untuk menjadi wakil gubernur pendamping bakal calon gubernur Ridwan Kamil dalam ajang Pilkada Jawa Barat 2018 mendatang.

Seperti diketahui, PPP ngotot menyodorkan nama Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum sebagai pendamping Ridwan Kamil. PKB menyodorkan figur alternatif di luar kader partai pendukung Ridwan Kamil sebagai bakal calon wakil gubernur.

“Wakil belum final. Kita tetap tolak Pak Uu (jadi pendamping Ridwan Kamil). Karena itu, kita tetap menyodorkan opsi figur alternatif,” kata Huda saat ditemui di kantor DPW PKB Jawa Barat, Jalan Haruman, Kota Bandung, Rabu (7/12/2017).

Huda menambahkan, PPP diharapkan ikut dalam pilihan PKB yang juga sudah disetujui oleh Partai Nasdem. Sebab, PKB sudah menanggalkan ego untuk memundurkan dua kadernya yang juga mengajukan diri sebagai bakal calon wakil gubernur pendamping Ridwan Kamil, yakni dirinya dan Maman Imanul Haq.

”Untuk mencapai itu kita sudah enggak masalah, saya dan Maman sudah mundur. Jadi PPP harus melakukan yang sama. Kalau mau ngotot-ngototan popular vote kita jauh lebih tinggi, 26.000 suara,” tuturnya.

Baca juga : Jalan Buntu, PKB Usulkan Cawagub Ridwan Kamil dari Luar Partai Koalisi

Huda optimistis PPP ke depan bakal menyetujui opsi mencari calon wakil gubernur dari luar partai pendukung Ridwan Kamil.

Kompas TV Sejumlah nama mencuat sebagai wakil Ridwan Kamil dalam pemilihan Gubernur Jawa Barat tahun 2018.

“Saya pada saatnya PPP akan menyetujui untuk mencari titik temu,” tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com