Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puncak Arus Libur Natal Diprediksi Malam Ini hingga Besok

Kompas.com - 22/12/2017, 18:18 WIB
Ari Maulana Karang

Penulis

GARUT, KOMPAS.com - Puncak arus libur Natal 2017 diperkirakan terjadi Jumat (11/12/2017) malam hingga besok pagi. 

Asisten Operasi Polri (Asops) Irjen Pol Muhammad Iriawan mengatakan, berdasarkan pantauan di beberapa titik di Jawa Barat hingga Jumat (22/12/2017) sore, arus lalu lintas masih lancar. Peningkatan arus kendaraan baru 10 persen. 

"Arus masih normal, peningkatan memang ada, baru 10 persen. Di penyeberangan Merak-Bakauheuni juga masih landai, ada peningkatan hanya 10 persen," jelasnya seusai meninjau pos pengamanan Polres Garut di jalur Limbangan.

Menurut Iriawan, pemantauan kesiapan operasi lilin akan terus dilakukan Mabes Polri hingga kawasan Jawa Tengah. 

(Baca juga : Masuki Libur Natal, Jalur Puncak Macet 6 Kilometer)

Kakorlantas Mabes Polri, Irjen Royke Lumowa mengungkapkan, pada puncak arus liburan Natal jumlah kendaraan yang keluar Jakarta melalui jalur Pantura lewat Tol Cikampek, jumlahnya diperkirakan mencapai 103.000 kendaraan.

"Jadi dibanding hari-hari biasa peningkatannya mencapai 30 persen," tuturnya.

Untuk mengantisipasi kemacetan, sambung Royke, semua kegiatan perbaikan jalan dihentikan sementara. Termasuk operasi mobil-mobil truk dengan sumbu lebih dari tiga mulai hari ini hingga besok dihentikan sementara, keculi untuk mobil pengangkut sembako.

"Kalau di wilayah Polda Jabar ada tambahan, ada kebijakan lokal sampai tanggal 26, ditambah sampai nanti Tahun Baru," jelasnya.

(Baca juga : Titik Rawan Macet di Karawang Selama Libur Natal dan Tahun Baru )

Adapun titik-titik kemacetan dari hasil pemetaan yang dilakukan di antaranya berada di gerbang tol Cikarang Utama, Brebes Exit dan Puncak. Sementara untuk Tahun Baru kemacetan diprediksi terjadi di tempat-tempat wisata.

"Untuk macet akibat banjir di Kahatex, kita siapkan antisipasi dengan pengalihan arus kendaraan. Selain itu kita siapkan pompa-pompa penyedot air dari PUPR, mudah-mudahan tidak ada banjir," tutupnya.

Kompas TV Polisi juga akan menjaga tempat ibadah, terminal, dan lokasi rawan kejahatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com