Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPP Optimistis Uu Ruzhanul Ulum Menang dalam "Beauty Contest" Pilkada Jabar

Kompas.com - 11/12/2017, 10:15 WIB
Putra Prima Perdana

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akhirnya melunak dan siap menyertakan kadernya, Uu Ruzhanul Ulum untuk mengikuti konvensi pemilihan calon wakil gubernur pendamping bakal calon gubernur Ridwan Kamil.

Sebelumnya, PPP menolak "beauty contest" yang melibatkan sejumlah tokoh Jawa Barat tersebut.

Ketua Departemen Pemenangan Wilayah Jawa Barat Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP, Dayat Hidayat mengatakan, pihaknya tidak akan mundur jika beauty contest tersebut jadi digelar.

Menurut dia, Uu Ruzhanul Ulum sangat siap mengikuti mekanisme tersebut meski harus bersaing dengan m kader-kader partai koalisi lainnya seperti Daniel Muttaqien (Partai Golkar), Syaiful Huda dan Maman Imanul Haq (PKB) serta Saan Mustopha (Partai Nasdem).

"PPP sangat siap, Kang Uu sangat siap. Saudara Uu akan diperintahkan hadir memenuhi permintaan (konvensi) itu. Kita tidak akan mundur," kata Dayat melalui ponselnya, Senin (11/12/2017).

Dayat menjelaskan, keikutsertaan Uu Ruzhanul Ulum adalah bentuk penghormatan dari PPP kepada wali kota Bandung tersebut dan tokoh-tokoh Jawa Barat yang menjadi panelis.

"Kang Uu harus pergi untuk ikut konvensi, sekaligus untuk menghormati. Kita bersilaturahmi," ungkapnya.

Baca juga : Ketum PPP: Konvensi Digunakan Kang Emil untuk Lepas Diri dari Janji ke Semua Partai

Dayat menambahkan, pihaknya yakin konvensi yang belakangan disebut oleh Ridwan Kamil sebagai musyawarah tersebut hanya memberi masukan, sehingga keputusan akhir terkait penetapan nama calon wakil gubernur tetap berada di tangan Ridwan Kamil.

Dayat optimistis, Uu Ruzhanul Ulum akan unggul jika dibandingkan dengan kandidat lainnya yang akan mengikuti beauty contest tersebut.

Jika dilihat dari sisi pengalaman, lanjut Dayat, bupati Tasikmalaya tersebut sudah sangat teruji. Selain telah menjabat bupati dua periode, Uu menurut dia pernah menjadi anggota dan ketua DPRD Kabupaten Tasikmalaya.

Dengan pengalaman tersebut, Dayat mengatakan, kualitas kepemimpinan Uu Ruzhanul Ulum tidak perlu diragukan lagi, terutama untuk mengatasi persoalan di pedesaan.

"Pernah juga menjadi ketua ranting (tingkat kelurahan), PAC (kecamatan), dan DPC (kabupaten) PPP. Jadi menurut hemat kami, Pak Uu paling berpengalaman," bebernya.

Baca juga : Lewat Konvensi Atau Tidak, Cawagub Tetap Ditentukan Ridwan Kamil

Selain itu, Dayat pun menyebut Uu sebagai pemimpin yang lahir dari kultur pesantren sehingga sesuai dengan harapan sebagian besar warga Jawa Barat. Warga Jawa Barat yang didominasi muslim ini, kata dia, sangat membutuhkan sosok pemimpin yang religius. Uu pun memiliki modal popularitas dan elektabilitas yang cukup baik dalam berbagai hasil survei.

"Kang Uu ini kader PPP tulen yang berakar dari pesantren. Sebetulnya kalau dilihat dari latar belakang itu, Kang Emil enggak perlu ragu memilih Kang Uu,” tandasnya.

Kompas TV Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto mengumumkan Calon Gubernur pada Pilkada Jabar 2018.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com