Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makan Nasi Goreng, Ratusan Pelajar SD dan SMP di Palu Keracunan

Kompas.com - 04/12/2017, 21:47 WIB
Erna Dwi Lidiawati

Penulis

PALU, KOMPAS.com – Ratusan pelajar SDIT dan SMPIT Al Fahmi di Kota Palu, Sulawesi Tengah, mengalami sakit perut, muntah dan pusing usai makan nasi goreng di sekolah.

Dugaan sementara, ratusan pelajar tersebut mengalami keracunan makanan yang disuguhkan pihak sekolah.

Para pelajar yang diduga mengalami keracunan ini dirawat di RS Wirabuana, RS Anutapura, RS Samaritan, RS Bala Keselamatan dan RS Budi Agung. Rata-rata pelajar yang dirawat di RS berusia antara 8 tahun hingga 13 tahun.

Salah seorang siswa SMPIT Al Fahmi Aulia (12) mengatakan, dirinya mengalami mual, pusing dan kemudian muntah setelah makan nasi goreng yang diberikan pihak sekolah.

“Waktu habis makan nasi goreng, belum ada rasa mual dan pusing. Nanti saya pulang ke rumah baru saya rasa mual-mual, pusing dan muntah,” kata Aulia, Senin (4/12/2017).

Menurutnya, bukan hanya dirinya yang muntah, adiknya yang bernama Laura (10) juga mengalami gejala yang sama, yakni mual pusing dan kemudian muntah. Bahkan Laura harus dipasang selang diinfus lantaran mengalami muntah yang berulang.

Baca juga : 13 Siswa SD di Malang Keracunan Minuman Kemasan

Neni (43), orangtua siswa dari Moh Risky (8) juga mengaku tidak mengetahui anaknya mengalami keracunan usai makan nasi goreng.

“Jadi saya belum menyadari jika anak saya keracunan. Saya jemput dia, sampai di rumah saya lihat seperti lemas badannya. Saya belum curiga sampai saya lihat anak saya muntah. Setelah itu ada keluarga saya yang di RS Budi Agung tanya kondisi anaknya saya, saya sampaikan jika anak saya muntah. Dan, langsung dia suruh bawa ke rumah sakit,” jelas Neni.

Menurutnya, sampai saat ini pihak orangtua belum melakukan tindakan apapun terkait insiden ini. Mereka mengaku masih panik dengan kejadian ini. Saat ini kosentrasi para orangtua terfokus pada bauh hatinya yang terpaksa dirawat di rumah sakit.

Baca juga : 11 Warga di Karawang Keracunan Gas PT Pindodeli 2

Sampai saat ini, belum terdata berapa pastinya jumlah siswa dan siswi yang mengalami keracunan makanan ini. Namun dugaan sementara jumlahnya mencapai ratusan siswa dari kelas 3 hingga kelas 7.

Kompas TV Puluhan Warga Sukabumi, Jawa Barat, mengalami keracunan seusai menyantap bubur ayam. Selain korban orang dewasa, terdapat sejumlah anak balita.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com