Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Asal Karawang Ini Sempat Putus Asa Punya Berat Badan 310 Kilogram

Kompas.com - 04/12/2017, 16:30 WIB
Farida Farhan

Penulis

KARAWANG, KOMPAS.comYudi Hermanto (33) mengaku sempat putus asa dengan penyakit obesitas yang dideritanya. Sebab, di tengah keterbatasan ekonomi, berat badannya justru naik menjadi 310 kilogram.

Yudi yang merupakan warga Desa Sirnabaya, Kecamatan Telukjambe Timur, Karawang, Jawa Barat, itu mengaku penyakit tersebut mulai mengganggunya sejak satu tahun ini. Lantaran bekerja di perusahaan catering, ia selalu memakan kelebihan pesanan pelanggan. 

"Saya memang mempunyai bakat gemuk, tapi tidak seperti ini. Berat badan saya saat itu paling tinggi 110 kilogram," ujarnya.

Yudi mengaku tak tahu persis penyebab berat badannya terus bertambah hingga tiga kali lipat, dari 110 kilogram menjadi 310 kilogram. Ia pun  kebingungan dan meminta orangtuanya membawanya berobat ke dokter.

Namun, karena keterbatasan biaya, Yudi membiarkan berat badannya terus naik. Ia bahkan  sempat putus asa.

"Tapi mau bagaimana lagi, kami tidak mempunyai uang. Saya bilang ke orangtua saya jangan mikirin saya lagi, biar ini urusan saya untuk menjalaninya," ucapnya.

Baca juga: Dirawat karena Obesitas, Arya Ingin Cepat Pulang agar Bisa Bersekolah

Yudi kaget bahwa penyakit tersebut akan diobati Pemerintah Kabupaten Karawang. Bahkan, saat akan menjalani pemeriksaan, Yudi temui Wakil Bupati Karawang Ahmad Zamakhsyari atau Jummy.

Jimmy mengatakan, pemerintah akan menanggung seluruh biaya pengobatan selama Yudi dirawat di RSUD Karawang, juga ketika harus dirujuk ke rumah sakit di luar daerah. 

"Semoga dengan perawatan intensif Yudi bisa pulih," ujarnya.  

Baca juga : Sudah Berusia 15 Tahun, Berat Badan Sukma Hanya 10 Kilogram

Kompas TV Seorang bayi di Meksiko menjadi sorotan karena memiliki berat badan melebihi anak seusianya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com