Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Longsor dan Banjir di Pacitan, 10 Orang Meninggal dan 10 Hilang

Kompas.com - 01/12/2017, 09:51 WIB
Muhlis Al Alawi

Penulis

PACITAN, KOMPAS.com — Hingga hari ketiga sejak ditetapkannya status tanggap darurat bencana, tercatat ada sepuluh orang meninggal dunia dan sepuluh lainnya hilang karena banjir dan longsor di Pacitan, Jawa Timur.

"Korban yang sudah ditemukan saat ini 10 jiwa terdiri lima orang korban longsor dan lima korban banjir. Sementara korban hilang alias belum ditemukan 10 orang terdiri dari (korban) tanah longsor 9 dan banjir 1 orang," kata Komandan Kodim 0801 Pacitan Letkol Kav Aristoteles Hengkeng Nusa Lawitang, yang dihubungi Kamis (30/11/2017) malam.

Ia merincikan, korban per wilayah mulai Kecamatan Pacitan lima orang korban banjir dan sudah ditemukan jasadnya. Kecamatan Kebonagung tiga jenazah sudah ditemukan dan enam masih hilang akibat bencana longsor.

(Baca juga : Pulang Kampung, SBY Akan Bantu Korban Banjir Pacitan)

Selanjutnya, Kecamatan Tulakan, tiga orang korban longsor. Rinciannya satu jasad sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dan dua masih hilang.

Sedangkan Kecamatan Tegalombo satu orang hilang akibat banjir. Terakhir, Kecamatan Nawangan, korban tanah longsor meninggal satu orang dan satu orang hilang.

Berikut ini, nama korban meninggal yang telah ditemukan, Mudjiono (60) warga Desa Sukoharjo, Kecamatan Pacitan; Mislan ( 56) warga Desa Sirnoboyo; Kecamatan Pacitan.

Selanjutnya, Amri Suhastomo (20) warga Desa Bangunsari, Pacitan; Maryati (55) warga Desa Kayen, Pacitan; Eko Sulaksono (34) Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar; Sutirah (75) warga Desa Losari, Kecamatan Tulakan.

(Baca juga : Pulang Kampung, SBY Sebut Bencana di Pacitan Kali Ini Luar Biasa)

Kemudian, Temu (57) Desa Klesem, Kecamatan Kebonagung; Fitri Ayu, (3) warga Desa Klesem, Kebonagung; Siti Kalimah (20) warga Desa Klesem, Kebonagung; dan Totok, Desa Tokawi, Kecamatan Nawangan.

Sementara korban yang belum ditemukan yaitu, Bonatin (50) Dusun Grigak, Desa Kemuning, Kecamatan Tegalombo; Sarton (50) Desa Ketro Kecamatan Tulakan.

Lalu, Sipon (65) Desa Ketro, Kecamatan Tulakan; Parno (73) Desa Klesem, Kecamatan Kebonagung; Kasih (70) Desa Klesem, Kecamatan Kebonagung; Rozak (17) Desa Duren, Desa Klesem, Kecamatan Kebonagung.

Selanjutnya, Sukesi (41) Dusun Duren, Desa Klesem, Kecamatan Kebonagung; Yusuf (61) Dusun Wawaran, Desa Sidomulyo, Kecamatan Kebonagung; dan Inem (60) Dusun Wawaran Desa Sidomulyo, Kecamatan Kebonagung.

Kompas TV SBY Bawa 10 Ribu Paket Bantuan ke Pacitan

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com