PONTIANAK, KOMPAS.com - Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri bersama dengan Subdit IV Direktorat Intel Polda Kalbar meringkus seorang terduga teroris berinisial NH di Bandara Internasional Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat, Senin (27/11/2017) sekitar pukul 11.00 WIB.
NH ditangkap saat ia hendak berangkat menuju Kuching, Sarawak, Malaysia.
Kepala Bidang Humas Polda Kalbar, AKBP Nanang Purnomo, mengatakan, NH ditangkap saat berada di ruang tunggu keberangkatan internasional.
"NH sudah diamankan di Polda Kalbar. Kita hanya back up dan penyelidikan tentunya dari Densus 88," kata Nanang, Selasa (28/11/2017) siang.
Nanang menambahkan, untuk saat ini pihak kepolisian masih mendalami keterlibatan NH dalam jaringan teroris yang mana, apakah ISIS atau lainnya.
"Untuk sementara ini kita masih dalami. Dia masuk dalam teroris jaringan mana masih kita dalami, apakah ISIS atau apa, yang jelas sekarang Densus tengah melakukan pendalaman," paparnya.
Baca juga : Lurah Minta Dua Jenazah Terduga Teroris Asal Bima Dipulangkan
Terkait tujuan keberangkatan NH menuju Kuching, Nanang masih enggan menjelaskan lebih detail. Namun, sejauh ini masih dilakukan penyelidikan mendalam.
"Perkembangan selanjutnya nanti dari tim Densus, apakah yang bersangkutan tetap di sini atau dibawa ke Mabes Polri. Yang jelas dia memang target Densus 88," katanya.
Baca juga : Densus 88 Kembali Tangkap Terduga Teroris di Riau
Berdasarkan informasi yang dihimpun, NAH diketahui berasal dari Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat. NH berencana hendak ke Kuching menggunakan maskapai penerbangan Air Asia dengan nomor penerbangan AK-1029.