Ridwan Kamil Jadi Saksi Nikah, Arofi Merasa seperti Raffi Ahmad

BANDUNG, KOMPAS.com - Mata Mochamad Arofi (27) berbinar. Simpul senyumnya menyiratkan rasa bahagia setelah ia resmi mempersunting Yuni Reza (25), gadis pujaan hatinya.

Arofi dan Yuni menjadi satu dari 40 pasangan yang mengikuti program nikah massal di rumah dinas Ridwan Kamil, Pendopo Kota Bandung, Jalan Dalemkaum, Rabu (22/11/2017).

Kebahagiaannya kian lengkap lantaran prosesi akadnya turut disaksikan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, hal yang sudah ia cita-citakan sejak lama.

Arofi mengaku sudah memimpikan Ridwan Kamil datang di hari pernikahannya. Keinginan itu terbersit sewaktu ia menonton pernikahan artis Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang dihadiri Ridwan Kamil, 2014 silam.

"Dulu pernah sedikit iri melihat pernikahan Raffi Ahmad disaksikan oleh Pak Ridwan Kamil. Alhamdulillah malah saya sekarang bisa disaksikan Pak Ridwan Kamil," ucap Arofi dengan wajah berbunga.

(Baca juga : Jadi Saksi Nikah Raffi Ahmad, Ridwan Kamil Push Up, Joging, dan Puasa)

Gayung bersambut, tatkala Ridwan Kamil mengunggah akan mengadakan nikah masalah dalam rangkaian HUT ke-207 Kota Bandung. Mendapat kabar itu, ia bergegas mendaftarkan diri ke Ikatan Pekerja Sosial (IPSM) selaku penyelenggara.

"Memang sudah ada niatan sih tahun ini mau nikah, pacaran udah lima tahun lah. Liat Pak Wali di IG (instagram) upload soal nikah masal ini, terus saya mendaftar saja ke koordinator," ujar pria asal Babakan Ciparay itu.

Persyaratan ia lengkapi. Ia harap-harap cemas menunggu kabar baik. Sebab, ada proses seleksi bagi para calon pengantin. Doanya terkabul, setelah pihak panitia mengabarkan ia lolos seleksi.

"Kemarin belum seminggu baru dikasih tahu, surprise dari panitia. Cukup membanggakan bagi saya sendiri bisa disaksikan langsung orang nomor satu di Kota Bandung, ini hal yang paling indah," tuturnya.

(Baca juga : Dengan Pengawalan Paspampres, Jokowi Jadi Saksi Nikah Relawan)

Kebahagiaan serupa dirasakan Joko Suminto. Pria berumur 66 tahun itu menikahi kekasih idamannya, Sri Wulandari (31). Pernikahan Joko dan Sri sebetulnya sudah berlangsung pada 2015 lalu. Namun, selama menikah ia tak pernah memiliki buku nikah akibat terkendala biaya.

"Sebetulnya saya sudah nikah, hanya belum mendapat buku nikah, jadi sekalian diurus," ungkapnya.

Sri Wulandari mengaku sangat terbantu dengan adanya program ini. Apalagi prosesi pernikahan kerap menghabiskan biaya yang tak sedikit.

"Alhamdulilah saya happy," singkat Sri sambil tersipu malu.