Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/11/2017, 23:51 WIB
Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com - Partai Hanura, pengusung Khofifah Indar Parawansa pada Pilkada Jatim 2018, mengaku lebih sreg atau lebih cocok jika Khofifah dipasangkan dengan Bupati Ponorogo Ipong Muchlisoni.

"Pak Ipong cukup bagus, melihat pengalamannya di politik dan pemerintahan, saya optimis Khofifah bisa akan menuai hasil positif di Pilkada Jatim tahun depan," kata Sekretaris Partai Hanura Jatim, Warsito, saat dikonfirmasi, Senin (20/11/2017) malam.

Namun, keputusan calon wakil Khofifah tetap di tangan barisan partai koalisi pengusung. "Tapi itu semua ada di tangan partai koalisi keputusannya. Kalau kami cenderung cocok sama Pak Ipong," ujar dia.

Bursa nama calon pendamping Khofifah pada Pilkada Jatim mengerucut pada dua nama. Selain Ipong Muchlisoni, juga muncul nama Bupati Trenggalek Emil Elistyanto Dardak. Bahkan nama suami artis Arumi Bachsin itu menguat sebagai nama yang diusulkan Partai Demokrat, partai pemilik kursi terbanyak di barisan partai koalisi pengusung Khofifah.

Selain digadang menjadi cawagub pendamping Khofifah, Emil juga digadang menjadi calon gubernur barisan koalisi poros tengah Pilkada Jatim yang digagas Partai Gerindra, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Khofifah sendiri pada Pilkada Jatim 2018 diusung sejumlah partai, selain Hanura dan Demokrat, juga Partai Golkar dan Partai Nasdem.

Baca juga: Siapa Sosok Pendamping Khofifah pada Pilkada Jawa Timur?

Kompas TV Calon pendamping Khofifah Indar Parawansa di Pemilihan Gubernur Jawa Timur menurut rencana akan didiumumkan pada Rabu 15 November.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com