Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikut 10 K Borobudur Marathon 2017, Ganjar Pranowo Yakin Kuat

Kompas.com - 19/11/2017, 11:12 WIB
Wijaya Kusuma,
Ana Shofiana Syatiri

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com — Guyuran hujan tak menyurutkan semangat Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyelesaikan Bank Jateng Borobudur Marathon 2017 kategori 10 K. Selama berlari, Ganjar menyempatkan menyapa warga masyarakat.

Seusai membuka secara resmi Bank Jateng Borobudur Marathon 2017 bersama Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia Imam Nahrawi, Ganjar berbaur dengan peserta lain berlari di kategori 10 K. Orang nomor satu Jawa Tengah ini mendapat nomor peserta 1001.

Hujan menguyur kawasan Candi Borobudur yang menjadi rute Bank Jateng Borobudur Marathon 2017, tetapi tak menyurutkan semangat para peserta, termasuk Ganjar.

Sembari berlari, Ganjar mengobrol dengan sesama peserta. Seorang peserta mempertanyakan ketahanan Ganjar ikut kategori 10 K. Sembari terus berlari, Ganjar menjawab kuat.

"10 K kuatlah," jawab Ganjar tertawa, Minggu (19/11/2017).

Baca juga: Menari di Pinggir Jalan, Menyemangati Peserta Borobudur Marathon 2017

Ketika melintasi Dusun Sabrangrowo, Borobudur, Magelang, Ganjar berpapasan dengan seorang ibu yang sedang berjalan mengandeng anaknya.

Melihat itu, Ganjar menghentikan larinya lalu berjalan menghampiri anak kecil tersebut. Dia berjongkok dan mengulurkan tangannya mengajak salaman sembari tersenyum. Anak kecil tersebut lalu meraih tangan Ganjar dan menciumnya.

Ibu Ida (Kerudung Putih) bersama Ibu Mun saat berdiri di pinggir jalan sembari berteriak memberi semangat para peserta  Bank Jateng Borobudur Marathon 2017  KOMPAS.com / Wijaya Kusuma Ibu Ida (Kerudung Putih) bersama Ibu Mun saat berdiri di pinggir jalan sembari berteriak memberi semangat para peserta Bank Jateng Borobudur Marathon 2017
Ganjar pun membelai kepala anak kecil itu. Sebelum melanjutkan berlari, alumnus UGM ini mengajak salaman ibunya yang bernama Tasrifah.

Tasrifah tidak tahu jika yang menghampirinya dan anaknya adalah Gubernur Jawa Tengah.

Baca juga: Dari Pinggir Jalan, Ibu-ibu Semangati Peserta Borobudur Marathon

"Iya tadi menghampiri lalu ngajak salaman anak saya. Tapi, saya tidak tahu kalau itu tadi Pak Ganjar Pranowo," ucap Tasrifah.

Tasrifah sebenarnya sering melihat Ganjar Pranowo di televisi. Namun, tidak menyangka jika dia ikut berbaur bersama para peserta Bank Jateng Borobudur Marathon 2017.

Tasrifah baru pertama kali bertemu langsung dengan Ganjar. Ia bahkan tidak menyangka bisa sedekat itu dan dihampiri seorang gubernur.

Baca juga: Hujan Tak Surutkan Semangat Peserta Borobudur Marathon 2017

Sebanyak 8.754 orang mengikuti Bank Jateng Borobudur Marathon 2017 yang diselenggarakan di kawasan Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Minggu (19/11/2017).

Peserta Bank Jateng Borobudur Marathon 2017 berasal dari Indonesia dan luar negeri. Dalam Bank Jateng Borobudur Marathon 2017, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Bank Jateng menggandeng harian Kompas sebagai penyelenggara event tahunan ini.

Kompas TV Lari di Borobudur, Berolahraga Sekaligus Rekreasi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com