Duel Lawan Rampok, Dua Petani Kopi Tewas

BENGKULU, KOMPAS.com — Dua petani kopi di Desa Tebat Pulau, Kecamatan Bermani Ulu, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, tewas akibat luka di beberapa bagian tubuh, Selasa (14/11/2017) dini hari.

Kedua petani itu adalah Ahmad Saidina (60) dan Endang Sujana (48). Keduanya tewas setelah menghadapi tiga perampok bersenjata tajam.

Sebelumnya, kedua korban tewas bersama rekannya yang selamat, Kanada (27), terlibat baku hantam dengan tiga perampok. Kanada selamat, tetapi menderita luka di beberapa bagian tubuh.

"Diperkirakan tiga perampok duel dengan ketiga korban," ujar Kapolres Rejang Lebong AKBP Yogi Napitupulu.

(Baca juga: Mukibin Mengaku Bunuh Temannya karena Ditantang Duel )

Korban selamat berkat bantuan petani lain yang datang ke kebun kopi. Begitu melihat korban, para petani langsung mengevakuasi korban ke RSUD Curup.

Yogi mengungkapkan, polisi menduga pelaku seusai berduel melarikan diri ke dalam hutan. Barang bukti yang diamankan polisi berupa sepeda motor dan telepon seluler milik pelaku TKP.

"Semua barang bukti kami amankan sebagai petunjuk untuk melacak identitas para perampok," ujar Yogi.

Saat ini, kedua korban tewas masih berada di RSUD Curup untuk dilakukan visum et repertum. Menurut rencana kedua jenazah korban dimakamkan keluarga hari ini di Kecamatan Bermani Ulu setelah visum selesai dilakukan.