Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Warga Jerman Kedapatan Selundupkan Tiga Tengkorak Manusia

Kompas.com - 02/11/2017, 09:52 WIB
Kontributor Wamena, John Roy Purba

Penulis

MIMIKA, KOMPAS.com - Petugas Bandara Bandara Moses Kilangin Timika, Kabupaten Mimika, Papua, berhasil menggagalkan penyelundupan tiga tengkorak manusia, Selasa (31/10/2017) sore.

Adapun ketiga tengkorak manusia berupa kepala tanpa identitas itu diketahui milik warga negara asing (WNA) asal Jerman berinisial WFW (66).

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal mengungkapkan, ada tiga tengkorak manusia berukuran dewasa diamankan petugas X-Ray Bandara Kilangin Mimika, ketika hendak diselundupkan ke luar Papua.

“Jadi petugas bandara mengamankan barang paketan yang dikirik melalui jasa kargo Garuda. Adapun paket kiriman itu diketahui berisi tengkorak manusia,” jelas Kamal, Rabu (1/11/2017).

Namun, menurut Kamal, ada yang janggal dalam paket itu, yakni pada surat jalan barang tersebut ditulis sarang semut, buah merah dan baju ukiran Asmat, dengan tujuan pengiriman ke Ujung Pandang, Makassar, Sulawesi Selatan.

“Jadi petugas X-Ray curiga, ketika barang masuk X-Ray, diduga tak sesuai dengan surat jalan barang. Setelah dilakukan pembongkaran, bungkusan tersebut ternyata isinya tak sesuai dan tujuan pengiriman barang ke Denpasar, Bali,” tutur Kamal.

Baca juga : Tengkorak di Dalam Sumur Tua Itu Korban Pembunuhan 2 Tahun Lalu

Kamal menyampaikan, dari hasil penyelidikan diketahui bahwa pemilik barang yang diduga melakukan penipuan dokumen WNA asal Jerman itu berinisial WFW.

“Kini barang bukti telah diserahkan ke Polres Mimika. Selanjutnya kepolisian setempat akan berkoordinasi dengan pemilik barang, yang selama ini memang menetap di Kabupaten Mimika. Apabila pemilik barang ditemukan melanggar hukum, maka kita akan memperosesnya,” katanya.

Kompas TV Jajaran Polres Tasikmalaya Kota, Jawa Barat kembali menyita ribuan botol miras beragam jenis impor dan lokal siap edar dari sebuah kendaraan boks.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com