Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penumpangnya Selamat dalam Kebakaran, Kru KM Dharma Kencana II Tuai Pujian

Kompas.com - 30/10/2017, 05:02 WIB
Kontributor Ungaran, Syahrul Munir

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com - nakhoda dan anak buah kapal (ABK) KM Dharma Kencana II menuai pujian lantaran kesiapsiagaan dan kesigapannya berhasil menyelamatkan ratusan penumpang saat kapal jenis Roro tersebut terbakar di perairan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, Minggu (10/29/2017) dini hari.

Kepala Kepala Humas Basarnas Jawa Tengah, Zulhawary Agustianto mengatakan, penumpang kapal tujuan Pontianak tersebut berjumlah total 166 orang. Terdiri dari 144 penumpang dewasa, 3 anak-anak, 2 balita dan 17 anak buah kapal.

Menurut Zul, panggilan akrab Zulhawary Agustianto, keselamatan seluruh penumpang kapal milik PT Dharma Lautan Utama yang beralamat di Jalan Kanginan 3-5 Surabaya, ini berkat kesiapsiagaan nakhoda kapal bersama para ABK, di samping alat penyelamatan yang memadai.

"Sebenarnya lebih kepada kesiapan ABK dan nakhoda yang cukup sigap dan memiliki alat penyelamatan yang memadai. Pada jam dinihari, (mereka) masih bisa melakukan evakuasi dan seluruh penumpang beserta ABK bisa cukup di sekoci," kata Zul, Minggu malam.

Berdasarkan data yang dihimpun, kabar terbakarnya KM Dharma Kencana II ini pertama kali diinformasikan oleh petugas Stasiun Radio Pantai (SROP) Semarang, Adi Saputro.

Baca juga : Kapal Terbakar di Karimunjawa Tenggelam Beserta Puluhan Kendaraan Milik Penumpangnya

Ia menginformasikan bahwa KM Dharma Kencana II dengan nakhoda bernama Bambang Tri mengalami kebakaran pada posisi 05°04'08"S 109°53'97"E kurang lebih 45 mil utara Karimunjawa arah Kalimantan.

Musibah itu terjadi sekitar pukul 04.55 WIB. Selang setengah jam kemudian, seluruh penumpang dan ABK sudah berada di dalam sekoci dan alat keselamatan jiwa lainnya.

Diberitakan sebelumnya, Kapal Dharma Kencana II terbakar di perairan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, Minggu pagi sekitar pukul 04.00 WIB.

Baca juga : KNKT Dilibatkan Dalam Penyelidikan Terbakarnya Kapal di Karimunjawa

Kapal yang mengangkut ratusan penumpang serta 46 unit kendaraan berbagai jenis itu berangkat dari pelabuhan Tanjung Emas Semarang menuju Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu sore sekitar pukul 17.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com