Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Bakal Cagub Jateng Pernah Ditahan karena Melawan Kenaikan Harga BBM

Kompas.com - 26/10/2017, 07:48 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho

Penulis

GROBOGAN, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono menggelar acara silaturahmi dengan jajaran pengurus partainya yang ada di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Rabu (25/10/2017).

Pertemuan dengan pengurus kabupaten dan kecamatan itu sekaligus dimanfaatkan Ferry untuk memperkenalkan diri. Ferry mengaku sebagai salah satu kandidat Partai Gerindra yang sudah resmi ditetapkan sebagai bakal calon (balon) gubernur Jateng 2018.

"Oleh Gerindra, saya ditetapkan sebagai salah satu bakal calon yang akan diusung dalam Pilgub Jateng 2018. Setelah ditetapkan, para bakal calon diminta untuk bersosialisasi dan perkenalan pada jajaran pengurus di 35 kabupaten/kota se Jateng," ungkap Ferry.

Dalam pertemuan yang dihadiri ratusan orang tersebut, Ferry sempat menceritakan sedikit masa lalunya ketika aktif menjadi seorang aktivis.

(Baca juga : Pilkada Jateng, Ganjar Mengaku Lagi Lowbatt)

 

Saat itu, pada era kepemimpinan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Ferry begitu vokal berjuang tidak menyetujui kebijakan kenaikan harga BBM.

"Sampai akhirnya saya ditahan. Saya sering dijenguk Pak Prabowo ketika itu. Selepas ditahan saya berjanji akan terus mengabdikan diri kepada negara dan rakyat. Sampai akhirnya saya ditarik ke Gerindra," tutur Ferry.

Sejauh ini, Ferry mengaku sudah bersilaturahim ke sejumlah kabupaten/kota. Saat bertemu dengan jajaran pengurus kabupaten/kota, Ferry mengaku mendapat respons yang baik dan sambutan hangat.

Dengan kondisi tersebut, ia optimistis jika nantinya bakal ditetapkan jadi calon yang akan diusung kendaraan politiknya untuk maju dalam Pilkada Jateng 2018.

Selain banyaknya dukungan, Ferry tampil percaya diri karena ia merupakan balon yang berasal dari kader partai sendiri.

(Baca juga : Sudirman Said: Pilkada Jateng, Saya Siap Berpasangan dengan Siapa Saja)

"Setelah bersilaturahmi ke beberapa daerah, saya optimis bisa dapat rekomendasi. Rekomendasi nama yang akan diusung sebagai calon kemungkinan akan diumumkan bulan depan," katanya.

Selain melakukan silaturahmi internal, Ferry juga sudah menemui sejumlah tokoh dan parpol lain untuk menjajaki kerja sama dalam pilkada nanti. Hal itu diperlukan karena Partai Gerindra butuh menjalin koalisi. 

"Saat ini Angka kemiskinan di Jateng masih tinggi. Sektor pertanian dan pangan akan terus kami tingkatkan nantinya supaya kesejahteraan masyarakat tercapai dengan baik," tutupnya.

Kompas TV Sejauh ini PDI Perjuangan belum resmi mengusung Ganjar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com