Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gereja Digandeng untuk Kawal Dana Desa di NTT

Kompas.com - 21/10/2017, 09:42 WIB
Sigiranus Marutho Bere

Penulis

KUPANG, KOMPAS.com - Gereja Masehi Injili di Timor (GMIT) digandeng Kementerian Desa, Pembanguan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) untuk mengawal pelaksanaan program Dana Desa di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Ketua Komisi V DPR RI Fary Djemi Francis mengatakan, dirinya sudah memfasilitasi kerjasama antara pihak Kementerian PDTT dan GMIT.

"Kemarin, Jumat (20/10/2017) sudah dilakukan Penandatangan MoU oleh Ketua Sinode GMIT Pendeta Mery Loise Kolimon dan Sekjen Kementerian Desa PDTT Anwar Sanusi di VIP Room gedung kementrian tersebut, Kalibata, Jakarta,"kata Fary kepada Kompas.com, Sabtu (21/10/2017).

Hadir dalam acara itu lanjut Fary yakni dirinya dan juga Menteri Desa PDTT Eko Putro Sanjoyo.

Baca juga: Baca juga : Bhabinkamtibmas Dikerahkan untuk Kawal Dana Desa

Menurut Fary, GMIT ikut memberikan dorongan dan membantu mengawal program Dana Desa, dengan harapan gereja ikut terlibat dalam perencanaan awal sampai pada proses pelaksanaan dan pemanfaatannya.

"Sebagai catatan bahwa Kementerian Desa PDTT sebagai mitra Komisi V tentu terus kita didorong agar meningkatkan partisipasi masyarakat dalam hal ini gereja untuk terus mengawal penggunaan dana desa," katanya.

Fary berharap, dengan melibatkan pihak gereja tentu pemanfaatan dana desa bisa tepat sasaran dan bermanfaat buat kepentingan masyarakat.

Sementara itu Pendeta Merry Kolimon, mengaku, setelah penadatanganan MoU ini, pihaknya segera melaksanakan lokakarya Dana Desa dengan melibatkan seluruh pendeta GMIT dan para kepala desa agar bisa bekerja sama.

"Kita berharap GMIT dapat berkontribusi mewujudkan demokratisasi ekonomi di desa, termasuk mendorong partisipasi warga desa merencanakan pembangunan di desa secara baik," ucapnya.

Kompas TV Masyarakat dapat terlibat mengawasi dana desa yang jumlahnya cukup besar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com