Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Partai Berkoalisi, Dedi Mulyadi Sebut sebagai Langkah Cerdas

Kompas.com - 12/10/2017, 15:22 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com -  Partai Gerindra, Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Amanat Nasional (PAN) bergabung membentuk koalisi baru untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat 2018-2023. Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi pun ikut berkomentar mengenai poros baru tersebut.

Bupati Purwakarta ini menilai, langkah keempat parpol itu merupakan langkah yang cerdas dalam berpolitik.

"Itu ide cerdas, berarti mesin partai bergerak dan ini harus dihormati tentunya," kata Dedi Mulyadi ketika dihubungi melalui telepon seperti dilansir Antaranews.com, Kamis (12/10/2017).

Dia pun menyambut baik poros baru tersebut.  "Ya bagus dong dan di sini saya ucapkan terima kasih kepada teman-teman saya di Demokrat, Gerindra, PPP dan PAN yang telah membangun sebuah koalisi baru di Pilgub Jabar 2018,"  ucapnya.

Baca juga: Gerindra, Demokrat, PPP, dan PAN Berkoalisi Tanpa PKS

Dedi menegaskan, pembentukan poros itu menjadi pemacu agar Partai Golkar bisa bekerja lebih maksimal. "Saya tidak merasa tersaingi malah saya merasa terkawani dengan adanya koalisi ini," ujarnya.

Partai Golkar sebut menurut, terus membuka pintu komunikasi dengan partai politik mana pun terkait Pilkada Jawa Barat 2018.

Sebelumnya diberitakan, Demokrat, Gerindra, PPP, dan PAN sepakat membentuk koalisi baru dalam menghadapi Pilkada Jawa Barat 2018.

Koalisi ini pun mengusung kandidat cagub Jabar yang dari masing-masing partai. Yakni Partai Demokrat adalah Dede Yusuf, Iwan Sulandjana dan Herman Khaeron, dari PAN Dessy Ratnasari, dari PPP Uu Ruzhanul Ulum dan Asep Mausul dari Partai Gerindra Mulyadi dan Burhanuddin Abdullah.

Kompas TV PDI-P dan Golkar Sepakat Koalisi di Pilkada Jabar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com