Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berenang ke Tengah Laut, Wisatawan Asal Tiongkok Terseret Ombak

Kompas.com - 06/10/2017, 20:13 WIB
Markus Yuwono

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Akibat tidak menghiraukan peringatan dari Tim Search and Rescue (SAR), seorang wisatawan asal tiongkok, Khang Thai (70), terseret ombak saat berenang di Pantai Ngandong yang terletak di Desa Sidoharjo, Kecamatan Tepus, Gunungkidul, Yogyakarta, Jumat (6/10/2017) petang.

Sekretaris Satlinmas Korwil II Gunungkidul, Surisdiyanto menjelaskan, kecelakaan laut yang menimpa wisatawan asing ini terjadi sekitar pukul 17.45 WIB. Korban bersama rombongan datang berwisata ke Pantai Ngandong.

Pantai yang memiliki pasir putih dan pemandangan pulau kecil yang berada tak jauh dari lokasi membuat semua orang ingin berenang, termasuk Khang Thai.

Sebenarnya, tim SAR sudah sering kali mengingatkan agar tidak berenang ke tengah laut. Bahkan larangan itu sudah tertulis di papan pengumuman.

"Korban awalnya berenang di sekitarar pantai, mungkin terlalu asyik hingga berenang tak menyadari sampai ke tengah. Saat ombak datang, menyeret tubuh korban," kata Suris saat dihubungi, Jumat.

Melihat korban meminta tolong, tim SAR bersama masyarakat, termasuk nelayan melakukan pertolongan. Korban bisa dievakuasi ke tepian menggunakan kapal nelayan. Akibat kecelakaan tersebut, korban pingsan dan mengalami luka-luka pada kaki dan tangannya.

"Alhamdulillah korban masih bisa kita selamatkan, korban segera kita bawa ke puskesmas," imbuhnya.

Baca juga: Terpeleset, Anak 13 Tahun Hilang Terseret Arus Sungai

Kooordinator SAR Satlinmas Korwil II Gunungkidul, Marjono menambahkan, pihaknya sudah berupaya mengantisipasi agar para wisatawan tidak berenang. Namun peringatan itu seringkali tidak diperhatikan.

"Kami berharap wisatawan mematuhi rambu, karena ombak pantai selatan tidak bisa diprediksi," harapnya.

Baca juga: Seorang Pelajar Tewas Terseret Ombak di Pantai Sedahan

Kompas TV Asep Irwan Iriawan mengkritisi putusan hakim yang memenangkan praperadilan Setnov

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com