MAGELANG, KOMPAS.com - Sebuah rumah dan belasan benda elektronik milik warga Dusun Sangubanyu, Desa Banyuwangi, Kecamatan Bandongan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, rusak akibat tersambar petir.
Informasi dari Polsek Bandongan menyebutkan, rumah yang rusak milik Tasripan (50) warga setempat, dan 13 benda elektronik milik warga sekitarnya.
Kapolsek Bandongan AKP I Gede Mahardika mengatakan, peristiwa yang terjadi pada Selasa (26/9/2017) sekitar pukul 19.45 WIB itu bermula ketika hujan deras disertai petir mengguyur wilayah di kaki Gunung Sumbing itu.
"Saat hujan, petir menyambar rumah Tasripan. Akibatnya atap rusak, genteng berhamburan, kaca jendela, barang-barang elektronik juga tiba-tiba rusak," ujar Gede, Rabu (27/9/2017).
Pada saat bersamaan, benda-benda elektronik milik warga juga terdampak petir, di antaranya, mesin isi ulang air mineral milik Eko Samekto (35), lalu benda-benda milik SD Negeri III Banyuwangi berupa telepon seluler, bel listrik, televisi, wifi dan sebagainya.
Pasca-kejadian itu, dengan sukarela, warga sekitar melakukan kerjabakti membersihkan rumah korban Tasripan dan korban lainnya. Tidak ada korban luka dalam peristiwa ini, meski diyakini kerugian materiil yang dialami korban mencapai puluhan juta rupiah.
Sekretaris Desa Banyuwangi Abdul Cholik menyebut kerugian yang diderita seluruh korban diperkirakan mencapai Rp 50 juta. Sejak Rabu pagi, warga dibantu aparat dan sukarelawan membantu memperbaiki rumah milik Tasripan yang rusak.
“Kami meminta masyarakat untuk waspada, jika ada hujan disertai petir. Kita berharap kejadian serupa tidak ada lagi," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.