Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepasang Kekasih Bobol Mesin ATM, Sang Pria Menyamar Jadi Wanita

Kompas.com - 27/09/2017, 20:48 WIB
Hamzah Arfah

Penulis

GRESIK, KOMPAS.com – Pasangan Zanuri Hendra Kustono (32) dan Rohana Kartika Lestari (30) ditangkap pihak kepolisian setelah usai membobol mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Bank Mandiri yang berada di Desa Sukomulyo, Kecamatan Manyar, Gresik, Jawa Timur.

“Kejadian tersebut terjadi pada tanggal 3 September 2017 lalu, di mana kedua pelaku kemudian berhasil kami amankan pada Senin (25/9/2017) kemarin, setelah melakukan serangkaian olah TKP (Tempat Kejadian Perkara) dengan ditunjang bukti-bukti yang memadai,” ujar Kasatreskrim Polres Gresik AKP Adam Purbantoro, Rabu (27/9/2017).

Adam menjelaskan, pengungkapan kasus tersebut terbilang tidak mudah. Karena meski sudah mendapatkan rekaman CCTV (Closed Circuit Television) dari bilik ATM tersebut, namun pihaknya tidak serta-merta dapat mengetahui pelaku.

“Berbekal rekaman CCTV itu, kami kemudian mencari petunjuk ke PT Usaha Gedung Mandiri, yang beberapa waktu lalu memberhentikan beberapa karyawannya. Tapi kita tidak bisa asal tuduh, karena waktu itu banyak yang diberhentikan,” ucapnya.

Namun dugaan kuat mengarah kepada Zanuri yang semasa masih aktif bekerja di PT Usaha Gedung Mandiri bertugas sebagai cash replaynis (petugas pengisian uang di mesin ATM), yang mana dugaan tersebut berhasil dibuktikan oleh petugas kepolisian.

“Dan setelah kita geledah di rumah keduanya, kami temukan beberapa barang bukti. Termasuk, uang sisa hasil curian sebanyak Rp 85.700.000, yang disembunyikan pelaku di dalam perangkat elektronik yang ada di rumahnya,” ujar Adam.

Selain uang tunai, petugas kepolisian yang mengembangkan penyelidikan di rumah Zanuri yang beralamat di Jalan Veteran Gang IV No.38, Desa Sidomoro, Kecamatan Kebomas, Gresik.

Serta di rumah Rohana yang beralamat di Jalan Topaz VII/20, Desa Kembangan, Kecamatan Kebomas, Gresik, juga menemukan beberapa barang bukti lain, yakni satu helm yang digunakan pelaku saat beraksi, satu buah obeng, satu unit kompresor, satu senapan angin, dua kaset ATM warna hitam, tiga kotak back-up baterai, satu gelang emas berikut nota, dan satu unit sepeda motor Yamaha N Max atas nama Rohana, yang diduga dibeli dari hasil pencurian di bilik ATM tersebut.

“Baru satu kali ini saya melakukan pencurian ATM, sebelumnya belum pernah. Kalau uangnya, sebagian memang sudah saya belikan barang-barang itu dan untuk keperluan sehari-hari, juga sebagian lagi untuk beramal,” tutur Zanuri di hadapan petugas kepolisian.

Menyamar

Sementara itu, saat beraksi, Zanuri disebutkan menyamar menjadi seorang perempuan.

“Pelaku menyamar sebagai wanita berhijab, dengan mengenakan helm ia masuk untuk mencuri uang yang ada di mesin ATM. Sementara kekasihnya, tetap menunggu di atas sepeda motor di depan bilik ATM. Jadi yang justru yang mengemudikan sepeda motor, itu kekasihnya yang perempuan,” ungkap Adam.

Pengalaman itu juga membuat Zanuri terlihat cukup mahir dalam menjalankan aksinya, dengan terlihat di rekaman CCTV hanya membutuhkan waktu tidak kurang dari dua menit, untuk membongkar dan mengambil seluruh uang yang ada di dalam mesin ATM.

“Cukup mahir dia. Bila melihat dari rekaman CCTV yang kita dapat, dia beraksi tidak lebih dari dua menit. Mungkin karena dia pernah bekerja di situ sebelumnya, jadi perangkat dan alat-alat sudah disiapkan dan begitu uang didapat, dia langsung dibonceng kekasihnya untuk meninggalkan lokasi,” kata Adam.

Atas perbuatan yang dilakukan, pelaku dijerat oleh pihak kepolisian dengan Pasal 363 ayat (1) ke-4 dan 5 KUHP tentang tindak pencurian dengan pemberatan, dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara. 

 

 

Kompas TV Polisi menyita barang bukti berupa peralatan penduplikat dan sejumlah uang dollar AS.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com