GROBOGAN, KOMPAS.com - Sebanyak empat rumah di Desa Gubug, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah ludes terbakar, Sabtu (16/9/2017) sekitar pukul 18.00 WIB. Amukan si jago merah dalam kurun sejam telah meluluhlantahkan seluruh bangunan yang mayoritas berkonstruksi kayu itu.
Empat unit kendaraan pemadam kebakaran didatangkan untuk menjinakkan api.
"Sayang api begitu cepat merembet ke tiga rumah lain yang letaknya berdekatan. Ke empat rumah ludes," kata Kepala Desa Gubug, As'adul Munir.
Sementara Kapolsek Gubug, AKP Bambang, mengatakan, kebakaran diduga akibat korsleting di salah satu rumah warga. Api yang membesar selanjutnya merembet ke rumah warga lain yang letaknya berdekatan.
Baca juga: Kebakaran Landa Permukiman Warga di Belakang Hotel Alexis
"Tak ada korban jiwa tapi kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Dugaan kebakaran karena korsleting di salah satu rumah warga. Pemiliknya sedang pergi," kata Bambang.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, titik api semula muncul dari rumah seorang warga. Saat itu pemilik rumah yakni Zumrotun bersama anggota keluarganya tengah berpergian.
Warga yang mengetahui kepulan asap serta kobaran api di atap rumah Zumrotun selanjutnya berhamburan berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya. Warga juga membantu mengevakuasi barang-barang yang ada di dalam rumah.
Salah seorang warga yang rumahnya terbakar, Kudsiyah terlihat syok mengetahui rumahnya rata dengan tanah.
Menurut dia, saat kebakaran, dia dan keluarganya berlarian keluar rumah mengetahui api telah merembet ke rumahnya.
"Terpaksa mengungsi dulu ke rumah saudara," tutur Kudsiyah.