Direktur Politeknik Negeri Sriwijaya Marah Alumninya Hina Ibu Negara

PALEMBANG, KOMPAS.com - Dodik Ikhwanto, tersangka penghina ibu negara Iriana Joko Widodo melalui akun instagram pelaku, @warga_biasa, sudah ditangkap aparat Kepolisian Jawa Barat belum lama ini.

Tersiar kabar, pemilik akun IG tersebut adalah alumni Politeknik Negeri Sriwijaya (Polsri). Direktur Polsri, Dr Ing Ahmad Taqwa mengakui, Dodik adalah alumni Polsri.

"Dia baru tamat. Tapi sampai saat ini kami belum terima data alumni Polsri tersebut dari pihak kepolisian," papar Ahmad, Rabu (13/9/2017).

Ia menjelaskan, sebagai orangtua sangat marah dengan tindakan alumni tersebut. Mengingat, hinaan itu tertuju kepada Ibu Negara yang notabene dilindungi undang-undang.

"Dari sisi warga negara ia harus bertanggung jawab. Sedangkan dari sisi alumni kami wajib mengimbau," katanya.

Baca juga: Polisi Tangkap Pelaku Ujaran Kebencian terhadap Iriana Jokowi

Ahmad mengatakan, pihak Politeknik Sriwijaya sebelumnya mendidik para calon mahasiswa dengan baik. Bahkan, pendidikan dasar bela negara yang berlandaskan Pancasila pun sudah diberikan.

"Kami hanya mengimbau agar ia bertanggung jawab sebagai warga negara. Jika mahasiswa bisa dinonaktifkan dari aktivitas kegiatan kampus," tegas Ahmad.

Baca juga: Penghina Iriana Jokowi Punya Kelompok Khusus Pembuat Ujaran Kebencian