Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mabuk, Pengendara Truk Molen Tabrak Motor dan Pohon Sebelum Terguling

Kompas.com - 13/09/2017, 05:18 WIB
Kontributor Pontianak, Yohanes Kurnia Irawan

Penulis

Kompas TV Akibat sebuah mobil menabrak pusat perbelanjaan, lima orang terluka di Sydney, Australia, termasuk seorang bayi.

PONTIANAK, KOMPAS.com - Sebuah truk molen dengan nomor polisi KB 9977 AB masuk ke parit setelah menabrak motor ninja di Jalan Adisucipto, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Senin (11/9/2017) sekitar pukul 23.00 WIB.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Pontianak, AKP Salbiah mengungkapkan, berdasarkan keterangan saksi mata, peristiwa tersebut berawal ketika truk molen yang dikendarai Dedy Pangabean berjalan zig-zag dari arah kota menuju arah Supadio.

Sementara dari arah berlawanan, seorang pelajar bernama Adriana Bushar mengendarai motor sendirian menuju arah dalam kota. "Karena jarak yang sudah terlalu dekat, pengendara motor tidak bisa mengelak dan terjadi tabrakan," ujar Salbiah, Selasa (12/9/2017).

Setelah menabrak motor, truk meninggalkan lokasi dengan jalan zig-zag. Truk kemudian menabrak pohon di tepi jalan sebelum akhirnya masuk ke parit. "Pengemudi mobil truk tersebut dipengaruhi minuman keras saat berkendara," ungkap Salbiah.

(Baca juga: Avanza Tabrak Accord di Medan, Polisi dan Temannya Tewas)

Dalam peristiwa tersebut, pengendara motor mengalami luka pada lutut kaki kanan dan menjalani perawatan di RS Kartika. Sedangkan kerugian material diperkirakan mencapai Rp 30 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com