MEDAN, KOMPAS.com - Perempuan berinisial GS mengaku dilecehkan oleh pengemudi taksi online Grab, Selasa (5/9/2017).
Ditemani pamannya, GS menceritakan, dirinya memesan Grab sekitar pukul 20.00 WIB dari Jalan Diponegoro menuju Kelurahan Pulo Brayan. Setibanya di tempat tujuan, GS mengaku, pengemudi Grab langsung menarik dan mencium tangannya.
"Tangan keponakan saya dicium. Kami keberatan dengan sikap pengemudi Grab tersebut," ucap MS, paman GS, Jumat (8/9/2017).
Menurut GS kemudian, pengemudi Grab tersebut juga masih mengirimkan beberapa SMS berisi rayuan hingga 7 September 2017. MS lalu memperlihatkan foto pengemudi Grab yang melecehkan keponakannya.
(Baca juga: Anak Sopir Taksi Online yang Ditemukan Tewas: Mama Jangan Menangis...)
Pengemudi Grab tersebut bernama Hardi dengan mobil Daihatsu Xenia.
"Kami tidak berniat melaporkan yang bersangkutan ke kepolisian. Kami mau laporkan pengemudi nakal tersebut ke manajemen Grab agar akunnya ditutup," tutur MS.
Sementara itu, saat dihubungi, perwakilan manajemen Grab Medan enggan berkomentar.
"Saya tak bisa berkomentar, Bang," pungkasnya.
Berita ini telah tayang di Tribun Medan, Jumat (8/9/2017), dengan judul: Pengemudi Grab Lecehkan Penumpang Wanita, Ini Identitasnya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.