Dipasangkan dengan Sudirman Said, Marwan Bilang Berkawan dengan Pak Dirman

SEMARANG, KOMPAS.com - Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang juga bakal calon Gubernur Jateng Marwan Jafar menanggapi rencana partainya menyandingkan dirinya dengan mantan menteri Energi Sunber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said.

Rencana itu diungkapkan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar di Semarang, Rabu (30/8/2017) kemarin. Pria yang akrab disapa Cak Imin ini ingin ada duet koalisi Marwan-Sudirman dengan akronim "Magadim" atau Marwan Gandeng Dirman".

lalu apa komentar Marwan soal pemasangan tersebut?

"Dengan Pak Dirman kita berkawan, karena dulu sama-sama di kabinet. Berkawan kita," kata mantan menteri desa ini.

Soal pasangan dengan Sudirman, Marwan enggan menanggapinya lebih jauh karena komunikasi politik terus berjalan. Jika suatu saat nanti terjadi koalisi, maka pihak partai yang akan memutuskan.

"Dengan komponen lain berkawan. Belum kita putuskan (berpasangan) dan partai mana digunakan belum tahu. Tapi komunikasi dengan semua pihak berjalan baik," katanya.

Baca juga: PKB: Hanya Marwan untuk Jateng 1

Secara terpisah, Sudirman Said juga tidak menutup diri dengan rencana tersebut. Duet koalisi mantan menteri di era Jokowi juga bisa saja terjadi.

"Semua kemungkinan dapat saja terjadi. Selama semuanya bisa jaga niat baik bersama dan ada kesamaan visi membangun Jateng menjadi lebih baik, kita terbuka dengan setiap kemungkinan," ujar koordinator tim komunikasi Sudirman Said, Hartono, Kamis (31/8/2017).

Sebelumnya, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin serius menduetkan dua mantan menteri di era Jokowi untuk Pilkada Jawa Tengah 2018 mendatang.

"Sementara yang menonjol Marwan sama Sudirman. Digabung saja jadi Magadim," katanya.

Baca juga: Kata Ketum PKB Soal Khofifah, Ridwan Kamil, dan Marwan Jafar

Cak imin ingin agar duet itu terealisasi untuk gelaran pilgub mendatang. Duet itu diwacanakan untuk mengimbangi kepopuleran gubernur petahana Ganjar Pranowo.