Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TKI Asal Ponorogo Meninggal di Malaysia

Kompas.com - 30/08/2017, 17:02 WIB
Muhlis Al Alawi

Penulis

PONOROGO, KOMPAS.com — Tenaga kerja Indonesia asal Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Fuad Santoso, dilaporkan meninggal dunia di Malaysia, Selasa (29/8/2017). Warga Desa Bedikulon, Kecamatan Bungkal, Ponorogo itu diduga meninggal lantaran kecelakaan kerja.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Ponorogo, Bedianto membenarkan meninggalnya Fuad Santoso.

Namun ia belum bisa memastikan apakah Fuad berada di Malaysia sebagai TKI atau bukan. Sebab yang bersangkutan sudah bekerja di Malaysia selama 25 tahun.

"Dia itu sudah jadi orang Malaysia karena identitasnya sudah KTP Malaysia. Fuad sudah bekerja selama 25 tahun di Malaysia," ujar Bedianto, Rabu (30/8/2017).

(Baca juga: TKI Asal NTT Meninggal di Malaysia karena Pendarahan Usai Melahirkan)

 

Bedianto mengatakan, keluarga meminta jenazah Fuad dipulangkan dan dikubur di kampung halamannya. Jenazah diperkirakan tiba di Ponorogo, Kamis (31/8/2017) dinihari.

Semua proses pemulangan jenazah, diurus pihak keluarga. Pihaknya sudah menawarkan bantuan namun keluarga menyatakan sudah mengurus semuanya. 

 

Mengenai penyebab meninggalnya Fuad, Bedianto mengaku belum mengetahuinya. Informasi yang ia terima hanya ada warga Ponorogo yang meninggal di Malaysia.

Menyoal status Fuad, Bedianto menjelaskan, Fuad sudah memiliki KTP Malaysia. Saat ditelisik, korban tidak pernah melapor di KBRI di Malaysia dan BNP2TKI.

"Data TKI di kantor kami juga tidak ada namanya," jelas Bedianto.

Ia tidak mengetahui status ketenagakerjaan Fuad legal atau ilegal saat berangkat kerja ke Malaysia. Pasalnya, sudah 25 tahun lamanya pria asal Ponorogo itu bekerja di negeri Jiran. 

Kompas TV Pengungsi Eks Tim-Tim Masih Hidup dalam Kemiskinan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com