Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar: Jateng Tertampar Lagi...

Kompas.com - 30/08/2017, 15:00 WIB

SEMARANG, KOMPAS.com - Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengaku prihatin dengan bertambahnya lagi kasus kepala daerah yang terjaring operasi tangkap tangan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Kemarin, Selasa (29/8/2017), KPK menangkap Wali Kota Tegal Siti Masitha Soeparno di rumah dinasnya.

"Hari ini Jateng tertampar lagi sebab sudah beberapa kali," ungkap Ganjar di sela silaturahim bakal cagub-cawagub dari PDI Perjuangan di kantor DPD PDIP Jateng, Selasa.

(Baca juga: Ganjar Sebut KPK Amankan Rp 300 Juta Saat Menangkap Wali Kota Tegal)

Sejumlah kepala daerah di Jawa Tengah juga terjaring dalam operasi tangkap tangan oleh KPK dalam beberapa tahun terakhir, salah satunya Bupati Klaten Sri Hartini.

KPK menangkap Sri Hartini pada 30 Desember 2016 karena diduga menerima suap terkait promosi jabatan di pemerintah Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Ganjar mengaku sudah beberapa kali mengingatkan kepada kepala daerah di Jateng, termasuk Wali Kota Tegal, agar jangan mempersulit diri sendiri dengan melanggar hukum.

"Kita semua sedih tapi kita mau bilang apa ketika sudah mengingatkan tapi masih ada yang melakukan. Saya sudah mengingatkan pada beberapa bupati dan wali kota, di antaranya itu (Tegal)," ungkap dia.

(Baca juga: Detik-detik Penangkapan Wali Kota Tegal, Petugas KPK Sempat Dicegat Satpol PP)

Ganjar menyatakan, di internal birokrasi Pemkot Tegal memang ada persoalan. Namun, Ganjar menilai tak perlu mengungkapkannya pada saat ini.

"Hari ini mereka (pejabat setempat) pasti situasi batinnya berkecamuk. Saya bisa merasakan. Dulu ada persoalan di dalam relasi itu. Soal penggantian pegawai itu," tuturnya.

Petugas KPK menangkap Siti Masitha dalam operasi tangkap tangan (OTT), Selasa (29/8/2017) sekitar pukul 17.50 WIB. Operasi tangkap tangan itu berlangsung di rumah dinas wali kota di kompleks Balai Kota, Jalan Ki Gede Sebayu, Kota Tegal.

 

Berita ini telah tayang di Tribun Jateng, Selasa (29/8/2017), dengan judul: Ada OTT KPK, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo Akan Kumpulkan Bupati-Wali Kota

 

 

Kompas TV Sopir dan Kernet Mobil Tangki Pertamina Demo di Tegal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com