Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jaksa Agung RI dan Singapura Teken MoU Perangi Kejahatan Lintas Negara

Kompas.com - 29/08/2017, 13:44 WIB
Kontributor Bali, Robinson Gamar

Penulis

KUTA, KOMPAS.com - Kejaksaan Agung Republik Indonesia (RI) dan Kejaksaan Agung Singapura menandatangi nota kesepahaman (MoU) dalam rangka memerangi berbagai tindakan kejahatan lintas negara.

Penadanganan MoU ini dilaksanakan di Hotel Intercontinental Bali Resort, Jimbaran, Kuta, Bali pada Selasa (29/8/2017).

MoU ini ditandatangani secaa langsung oleh Jaksa Agung RI HM Prasetyo dan Jaksa Agung Singapura Lucien Wong.

Prasetyo menjelaskan, selama ini kedua negara mengalami hambatan dalam upaya penegakan hukum bersama. Padahal, pelaku kejahatan tak lagi mengenal batas negara. Pelaku bisa saja merencanakan kejahatan di Indonesia untuk dilakukan di Singapura, demikian pula sebaliknya.

"Banyak kepentingan bersama yang perlu disepakati, dikerjakan bersama pula. Selama ini terhambat batas wilayah," kata Prasetyo.

Baca juga: Polisi Lampung Tembak Mati Pria yang Melakukan 100 Kali Kejahatan

Hambatan-hambatan inilah yang coba diatasi kedua negara. Dalam pembicaraan antara kedua belah pihak, ada sejumlah masalah yang menjadi perhatian utama. Antara lain masalah korupsi, peredaran narkotika, terorisme dan kejahatan lingkungan.

"Indonesia jadi pusat peredaran narkotika. Barang masuk lewat berbagai negara seperti Malaysia, Hongkong termasuk Singapura," kata Prasetyo.

Dengan nota kesepahaman ini diharapkan menjadi tonggak kerja sama dua negara, khususnya bidang hukum. Kerja sama dapat dilakukan dalam bentuk sinergi penegakan hukum, konsultasi dan informasi.

"Kita mendorong untuk ke depannya lebih mudah dalam mendorong informasi," kata Prasetyo.

Baca juga: Puluhan Gagang Telepon Disita dari Markas Kejahatan Siber WNA di Surabaya

Kompas TV Kementerian Komunikasi dan Informatika pada hari ini secara resmi telah membuka kembali 11 "Domain Name Servers" atau DNS milik Telegram.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com