Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dihantam Ombak, KM Bintang 28 Karam di Kepulauan Sula

Kompas.com - 27/08/2017, 22:32 WIB
Yamin Abdul Hasan

Penulis

TERNATE,KOMPAS.com - Kapal pengangkut material bangunan, KM Bintang 28 karam di bibir pantai Desa Mangon, Kecamatan Sulabesi Tengah, Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara.

Kepala Bidang Lalu Lintas Perhubungan Laut Dinas Perhubungan setempat, Yakub Umanahu mengatakan, kapal tersebut bertolak dari Pelabuhan Sanana Kabupaten Kepulauan Sula pada Sabtu (26/8/2017) tujuan Kota Bitung Sulawesi Utara, namun karam setelah dihantam angin dan ombak.

Menurut Yakub, pihaknya telah berupaya mencarikan solusi dengan meminta bantuan kapal tugboat untuk menarik kapal itu. Namun karena kapal tugboat baru saja tiba di lokasi karamnya kapal pada Minggu (27/08/2017) sehingga Senin (28/8/2017) baru direncanakan untuk ditarik.

"Kami sudah berusaha mencari solusi, kami datangi tugboat yang baru saja tiba di Desa Waiman yang bawa material pembuatan jalan, namun karena belum selesai bongkar muatan maka besok Senin (28/08/2017) baru digunakan untuk menarik kapal KM Bintang 28," kata Yakub, Minggu (27/8/2017).

Baca juga: Kapal Bermuatan 135 Ton Minyak Goreng Karam di Perairan Pulau Dapur

Rencananya, kapal itu akan berlayar ke Bitung. Sulawesi Utara dengan rute menyinggahi beberapa pelabuhan yang ada di Kabupaten Kepulauan Sula dan Kabupaten Pulau Taliabu, sebelum sampai di Pelabuhan Bitung.

Kompas TV Badan Sar Nasional, pada Kamis (9/2) kemarin menemukan 10 korban tenggelamnya kapal di Perairan Batupayung, Tawau, Malaysia. Dibantu tim SAR Malaysia, Basarnas telah menemukan 8 penumpang yang meninggal. Sementara, dua penumpang yang selamat dirawat di Tawau. Kapal bermuatan 15 warga Indonesia dilaporkan tenggelam pada Rabu (7/2) malam. Diduga, kapal karam setelah dihantam ombak dalam perjalanan menuju Sei Nyamuk Sebatik, Kabupaten Nunukan. Kini, tim SAR gabungan masih melanjutkan pencarian lima penumpang yang hilang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com