Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TNI AL Bekuk Komplotan Perompak di Perairan Ambalat

Kompas.com - 27/08/2017, 18:08 WIB
Sukoco

Penulis

NUNUKAN,KOMPAS.com – Team Eastern Fleet Quick Response (EFQR) Lantamal XIII Tarakan Kalimantan Utara amankan 4 perompak yang sering beraksi di perairan ambang batas laut Ambalat.

Keempat perompak tersebut sering merampas hasil melaut serta mesin perahu para nelayan. Bahkan komplotan perompak ini tak segan segan membunuh korbannya bila melawan.

Komandan Lantamal XIII Tarakan, Laksamana Pertama TNI Ferial Fachroni mengatakan, penangkapan komplotan perompak tersebut berawal dari laporan warga yang menjadi korban perompakan.

"Pelaku ditangkap Jumat (25/08), berawal dari laporan nelayan yang dirompak di perairan Gusung Burung pulau Bunyu oleh orang yang tidak dikenal dengan jumlah perompak 4 orang dengan mengunakan perahu," ujarnya Minggu (27/08/2017).

Dari laporan nwelayan tersebut Team Eastern Fleet Quick Response (EFQR) Lantamal XIII Tarakan kemudian meluncur ke tempat kejadian perkara. Sekitar pukul 14.00 Wita, Team EFQR melihat sebuah perahu dongfeng warna hijau putih dengan lis kuning seperti ciri-ciri perahu perompak yang dilaporkan masyarakat.

Tim yang mencurigai kapal tersebut kemudian melakukan pengejaran. Setelah berhasil menghentikan laju perahu, Tim EFQR melaksanakan pemeriksaan dan penggeledahan.

"Di perahu ada muatan udang 10 kg, parang 5 buah, kampak 1 buah, kelereng sebagai peluru senjata penabur 45 buah, HP 2 buah, korek api 2 buah, KTP atas nama Frengki dan fotocopy ijazah pemilik perahu," ucap Ferial.

Baca juga: Waspadai Perompak dan Napi Kabur di Cilacap, Patroli Laut Ditingkatkan

Para pelaku, yakni Aldi Sinema (24), Ardi (19), Muhlis (37), dan Frengki (35) dibawa ke Pos AL Bunyu.

Sabtu (26/8/2017) para pelaku prompakan bersama barang bukti diserahkan ke Mako Lantamal XIII untuk menjalani proses penyelidikan lebih lanjut.

Kompas TV Aksi Kejar-Kejaran Patroli TNI AL dan Kapal Penyeludup
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com