Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ITS Kirim SAS 5 ke Kompetisi Mobil di Jepang

Kompas.com - 25/08/2017, 15:38 WIB
Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com - Mobil balap Sapu Angin Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya, tahun ini kembali tampil di ajang kompetisi otomotif mahasiswa internasional, Student Formula Japan (SJP) 2017.

Di ajang yang digelar di Ecopa Stadium, Shizuoka Prefecture Jepang pada 5-8 September mendatang itu, mahasiswa ITS akan membawa mobil balap Sapu Angin generasi terbaru yakni Sapu Angin Speed (SAS) 5.

SAS 5 sebut General Manager Sapuangin Annas Fauzi, mempunyai beberapa keunggulan dari sisi power dan manuvernya. Mesin prototipe SAS 5 didesain lebih powerfull. "Bila dilihat akselerasinya, mobil ini dapat menempuh 75 meter hanya dalam 5-6 detik," ujar Annas, Jumat (25/8/2017).

Dalam ajang yang digelar Japan Society of Automotive Engineering tahun ini, mobil SAS 5 ditarget bisa menembus 10 besar nominasi. "Lebih baik dari peringkat tahun sebelumnya yang hanya berada pada peringkat ke-25," ucapnya.

Baca juga: Mobil Sapu Angin Buatan ITS Terbakar di London dan Batal Ikut Lomba

Selain dari ITS, beberapa universitas lain dari Indonesia yang juga akan berlaga di kompetisi tersebut, yaitu Universitas Indonesia (UI), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), dan Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS). 

Kompas TV Jampidsus menetapkan mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan 16 mobil listrik. Sprindik kasus ini diterbitkan pada 26 Januari 2017 lalu. Namun hal ini dibantah oleh kuasa hukum Dahlan Iskan, bahwa belum ada informasi resmi terkait penetapan sebagai tersangka. Dalam kasus ini, sebelumnya Kejagung telah menetapkan 2 tersangka, yaitu mantan Direktur PT Sarimas, Ahmadi Pratama, Dasep Ahmadi, dan Mantan Kepala Bidang Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Kementrian BUMN, Agus Suherman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com