Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisatawan Tewas Terseret Ombak, Wisata Snorkeling Ditutup Sementara

Kompas.com - 22/08/2017, 16:26 WIB
Ahmad Faisol

Penulis

PROBOLINGGO, KOMPAS.com – Gara-gara wisatawan tewas terseret ombak, wisata snorkeling di Pulau Gili, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, ditutup sementara.

Kepala Desa Gili Ketapang Suparyono mengatakan, wisata snorkeling ditutup sementara untuk menghormati dan turut berduka cita atas meninggalnya Andi Nanda Hidayatullah (22), wisatawan yang meninggal terseret ombak.

“Pihak desa dan pengelola wisata berduka cita, semoga ini yang pertama dan terakhir kalinya. Kami tidak menyangka akan ada kejadian seperti ini. Lalu, dilakukan evaluasi. Selama ditutup, kami melakukan evaluasi internal pasca kejadian meninggalnya wisatawan,” katanya kepada wartawan, Selasa (22/8/2017).

“Kami akan diksusi dan duduk bersama dengan para guide membahas persoalan ini. Intinya, untuk penataan ke depan, agar kejadian ini tidak terulang kembali. Ini sebagai langkah perbaikan,” tambah dia.

Menurut Suparyono, selama ditutup, pelaku wisata di Pulau Gili berkumpul mencari solusi. Dia menyebutkan, pihaknya telah mengirim selebaran kepada pelaku wisata dan instansi terkait terkait penutupan semetara wisata tersebut.

Baca juga: Terseret Ombak Saat Main Drone di Pulau Gili, Seorang Wisatawan Tewas

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Probolinggo Sidik Wijanarko mengatakan, wisata snorkeling tersebut tidak mengantongi izin. Pihaknya selama ini sudah mengingatkan agar mengurus perizinan.

“Kami sudah mengundang mereka terkait itu, tapi belum direspons. Untuk usaha wisata snorkeling, harus mengantongi sertifikasi dan bekerja sama dengan pihak asuransi. Kemudian, lokasi di sana harus diberi papan informasi, mana saja zona aman dan zona yang harus dijauhi,” katanya.

Sebelumnya diberitakan, Andi Nanda Hidayatullah (22), tewas karena terseret ombak saat sedang bermain drone di Pulau Gili, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Minggu (20/8/2017). Warga Sidoarjo itu bersama rekan-rekannya sedang berwisata snorkeling di pulau itu.

Dalam insiden itu, seorang teman korban, Andriyanto (21), dalam kondisi kritis setelah mencoba menolong Andi. 

Kompas TV Untuk kesekian kalinya, kelompok penyelam ini mengunjungi Pulau Pelangi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com