Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Silaturahim Kebangsaan, Cucu Soekarno Kunjungi Pesantren di Cirebon

Kompas.com - 11/08/2017, 07:11 WIB
Muhamad Syahri Romdhon

Penulis

CIREBON, KOMPAS.com – Puti Guntur Soekarnoputri, cucu Proklamator Indonesia Soekarno, melakukan silaturahim kebangsaan dengan mengunjungi sejumlah pondok pesantren di Kota dan Kabupaten Cirebon, Kamis (10/8/2017) siang.

Kunjungan tersebut dilakukan untuk merekatkan kembali persaudaraan dengan para kiai yang turut memperjuangkan kemerdekaan Indonesia bersama kakeknya.

Baca juga: Puti Soekarnoputri Ikut Penjaringan Cagub Jabar di PDI-P

Setiba di kota berjuluk Tanah Wali itu, Puti langsung menemui keluarga besar Kiai Adib Rofiuddin, salah satu sesepuh Buntet Pesantren. Dia membahas kondisi bangsa, pendidikan berkarakter, dan juga sumber daya manusia.

Puti juga mengaku belajar banyak tentang sejarah kemerdekaan dari sejumlah kai buntet pesantren yang turut memerjuangkan kemerdekaan Indonesia.

Menurut dia, perjuangan yang dilakukan kakeknya, Soekarno, dengan para kiai untuk tanah air Indonesia tidak dapat dipisahkan.

“Kemerdekaan Indonesia tidak terlepas dari peran para santri, para kiai yang sejak zaman pergerakan kemerdekaan memiliki hubungan erat dengan kaum nasionalis, seperti Bung Karno, Bung Hatta, dan lainnya. Saya tentunya berharap pondok pesantren menjadi fondasi dalam masalah kebangsaan, keragaman, toleransi beragama, dan juga akhlak,” kata Puti bersama sejumlah kiai.

Dalam kesempatan itu, Puti juga menjawab tentang pencalonan dirinya dalam pemilihan Gubernur Jawa Barat.

Hingga saat ini, dia terus melakukan sejumlah kesiapan yang terbaik sambil menunggu keputusan partai. Dia juga mengakui telah bertemu dengan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi beberapa saat lalu.

“Memang kedekatan itu tidak hanya sekadar karena mau ada pilgub, tapi pertemuan kemarin saya diundang untuk menghadiri acara kebudayaan dan kebangsaan yang memang menjadi tugas saya di Komisi X tentang pendidikan dan kebudayaan. Saya apresiasi acara itu,” tegas Puti.

Namun, apabila dipilih, Puti menyatakan akan mengikuti apa pun ketetapan partai. Dia siap dipasangkan dengan siapa pun, termasuk dengan Dedi Mulyadi.

“Saya pada prinsipnya, semua keputusan ada di DPP, jadi urusan sama siapa bukan urusan saya,” tuturnya.

Baca juga: Puti: PDI-P Kemungkinan Besar Berkoalisi dengan Golkar untuk Pilkada Jabar

Usai mengunjungi Buntet Pesantren, Puti langsung mendatangi Pondok Pesantren Al Ikhlas Graksan (Gerakan Santri) Kota Cirebon.

Ia berziarah dan juga menemui sejumlah tokoh keturunan para pejuang Graksan yang turut memerjuangkan Indonesia bersama Soekarno.

Kompas TV Aksi terjun payung ini dalam rangka penghormatan terhadap prajurit TNI AL yang gugur dalam tugas
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com