Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar: Orang Baik Berbicaralah di Medsos

Kompas.com - 03/08/2017, 08:03 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta orang-orang yang berpikiran baik dan mempunyai pemahaman agama yang matang ikut berkampanye di media sosial.

Kampanye itu penting untuk mengimbangi informasi di media sosial yang berisi konten-konten negatif dan provokatif.

“Gus Mus mengkultwit khusus tiap Jumat, saya ikuti. Yang tahu, harus berbicara. Kalau yang salah omong terus (di Medsos), nanti malah dianggap sebagai kebenaran,” kata Ganjar, di depan para tokoh ulama Jateng, Rabu (2/8/2017) malam.

Ia mengatakan, fenomena yang ada di media sosial perlu dijaga bersama dari konten yang provokatif. Banyak akun palsu atau anonim yang tugasnya khusus melakukan provokasi.

(Baca juga: Perakit Senjata Api Ilegal Mengaku Belajar dari Medsos)

Akun anonim juga kerap menyerang pribadi seseorang, hingga orang tersebut seolah merasa telah dibunuh karakternya. Karena itu, perlu metode untuk menghadapi fenomena tersebut di media sosial.

“Akun anonim tidak sama, tugasnya itu bicara elek-elek. Makanya, kami minta ada metode untuk menghadapi di media sosial itu bagaimana. Bagaimana menghadapi hoax,” tambah pria 48 tahun ini.

Gubernur sendiri mengajak ulama untuk bersama-sama menjaga dan merawat Indonesia. Para ulama diajak untuk menjadi pagar bagi jalannya pembangunan Indonesia menuju masyarakat adil dan makmur.

Para ulama juga diminta memberi materi pemahaman agama kepada masing-masing individu agar tidak menjadi pribadi yang mempunyai pemahaman yang melenceng. Jika sudah mempunyai pemahaman agama yang sama, akan mudah diajak membangun negeri.

“Kalau individu punya pemahaman dan bekal yang sama, kalau tidak sama, agar diberi pemahaman yang baik,” tambahnya. 

Kompas TV Menindak Tegas Pelaku Perundungan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com