Wali Kota Sukabumi Akui Ada 3 PNS yang Sempat Jadi Pengurus HTI

SUKABUMI, KOMPAS.com - Tiga orang pegawai negeri sipil (PNS) Kota Sukabumi, Jawa Barat, dikabarkan sempat menjadi pengurus organisasi kemasyarakatan (ormas) Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) di Sukabumi.

Selain itu, ada beberapa PNS lainnya diduga sempat menjadi anggota ormas yang dibubarkan pemerintah sejak Rabu (19/7/2017) lalu itu.

"Setahu saya ada tiga PNS yang jadi pengurus HTI dan beberapa menjadi anggota," kata Wali Kota Sukabumi Mohamad Muraz kepada wartawan di Balai Kota Sukabumi, Jumat (28/7/2017).

Baca juga: HTI Resmi Dibubarkan Pemerintah

Namun, lanjut dia, PNS yang menjadi pengurus dan anggota HTI sudah mengundurkan diri dari organisasi tersebut seiring dengan pembubaran HTI. Mereka sudah siap untuk mendapatkan pembinaan.

"Saya harap mereka secara ikhlas keluar dari HTI, karena sudah dibubarkan. Dan, kembali harus punya pemikiran NKRI harga mati," ujarnya.

Saat ini, Pemkot Sukabumi melalui Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) masih mendata PNS lainnya yang diduga sempat menjadi anggota HTI.

"Kalau jumlahnya masih didata ulang," pungkas mantan Sekda Pemkot Sukabumi itu.

Baca juga: Menpan RB Akan Beri Sanksi PNS Anggota HTI