Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Bandung Buru Pelaku Pengeroyokan Bobotoh

Kompas.com - 27/07/2017, 13:45 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Kepala Polrestabes Bandung Kombes Pol Hendro Pandowo memerintahkan jajarannya untuk bergerak cepat mengungkap para pelaku pengeroyok Ricko Andrean (22).

Ricko merupakan salah seorang bobotoh (suporter Persib Bandung) yang jadi korban pengeroyokan salah sasaran sesama bobotoh pada laga Persib kontra Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (22/7/2017) lalu.

Baca juga: Jadi Korban Salah Sasaran Pemukulan, Seorang "Bobotoh" Gegar Otak

Ricko akhirnya menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Santo Yusuf Bandung pada Kamis (27/7/2017) sekitar pukul 10.15 WIB.

"Saya sudah memerintahkan Kasat Serse dengan jajaran serta Kapolsek Gedebage. Kita akan bergerak cepat untuk bisa mengidentifikasi siapa pelaku-pelaku yang melakukan kekerasan ini," kata Hendro saat ditemui seusai melayat almarhum Ricko di Jalan Tamim Abdul Sukur, Cicadas, Kamis (27/7/2017).

Hendro menjelaskan, anggotanya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di pintu S B3 untuk mencari bukti-bukti. Termasuk menganalisa beberapa rekaman video yang telah beredar di dunia sosial.

"Kemarin sudah melakukan pengecekan TKP kembali. TKP itu dipintu S B3. Kita sudah melaksanakan olah TKP mencari bukti-bukti, dan ada beberapa petunjuk yang sudah kita dapatkan setelah pemakaman," ujar Hendro.

Baca juga: Bobotoh Beramai-ramai Antar Pulang Jenazah Ricko

Hendro pun turut mengucapkan bela sungkawa kepada keluarga korban. Ia berharap kejadian serupa tak terulang di kemudian hari.

"Saya kapolrestabes Bandung dan jajaran menyampaikan turut berduka cita atas meninggalnya salah satu bobotoh almarhum Ricko Andrean. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan ketabahan. Ini merupakan keprihatinan bagi kita semua, semoga ini kejadian terakhir dan tidak terulang lagi," katanya.

Kompas TV Pengurus Viking Persib Klub Imbau Bobotoh Tertib
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com