Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNPB Kerahkan Dua Heli untuk Padamkan Kebakaran Lahan di Aceh Barat

Kompas.com - 25/07/2017, 21:35 WIB
Raja Umar

Penulis

MEULABOH, KOMPAS.com - BNPB mengerahkan dua unit helikopter untuk mempercepat pemadaman api di tengah hutan gambut di Aceh Barat yang sudah berlangsung sepekan terakhir. Lokasi kebakaran sulit dijangkau mobil pemadam kebakaran.

“Kami dari BPNB pusat intinya melakukan pendampingan untuk mempercepat pemadaman titik api kebakaran lahan yang terjadi di Kabupaten Aceh Barat dengan menggunakan helikopter untuk pengeboman air dari udara”, ujar Jarwansyah, perwakilan BNPB, Selasa (25/7/2017).

Jarwansyah mengatakan, dua helikopter itu dikerahkan untuk memadamkan titik api kebakaran yang tersebar di enam Kecamatan di wilayah Kabupaten Aceh Barat. Kapal berjenis M 172 dari Rusai ini menampung 4 ton air dan Heli jenis Bel berkapasitas satu ton.

“Rencananya mulai besok pagi langsung kita lakukan operasi pemadaman api dengan menggunakan dua unit heli itu mulai jam 7 pagi,” tuturnya.

(Baca juga: Dampak Kebakaran Lahan di Aceh Barat, 3 Orang Dibawa ke Rumah Sakit)

 

Dua unit helikopter ini akan rutin memadamkan api setiap hari selama sepekan, hingga titik api padam total. “Rencana pemadaman tahap awal selama satu minggu, kemudian nanti kita lihat perkembangan di lapangan kalau sudah padam cepat kita hentikan”, jelasnya.

Dari dua unit helikopter yang dikerahkan BNPB, Heli M 172 sudah mendarat di Bandar Udara Cut Nyak Dhien Meulaboh, Selasa (2507/2017) sekitar pukul 17.00 Wib. Sementara heli jenis Bel dijadwalkan tiba Rabu (26/07/17) sekitar pukul 07.00 Wib. “

Satu unit lagi heli jenis Bel besok pagi dijadwalkan akan mendarat di Bandara Cut Nyak Dhien sekitar Pukul 07. 00 Wib,” tutupnya. 

Kompas TV Kabut Asap Tebal Ganggu Aktivitas Belajar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com