Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Wanita Terjun dari Apartemen, Warga Sempat Teriak Jangan Loncat

Kompas.com - 25/07/2017, 07:57 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com - EP (34) dan ESP (28), kakak beradik melakukan bunuh diridengan cara melompat dari balkon apartemen lantai 5 Apartemen Gateway, Jalan Ahmadyani, Kota Bandung, Senin (24/7/2017) sore.

Kepala Satpam apartemern Gateway, Dede Syofian membenarkan peristiwa bunuh diri itu dilakukan oleh penghuni Apartamen Gateway.

"Ya, tapi mereka mengontrak di tempat ini," ujarnya ditemui di Pos 3 Pengamanan Gateway, Kota Bandung, Senin (24/7/2017) malam.

Menurut dia, saat ini pihak manajemen masih mengikuti pemeriksaan polisi dari Polrestabes Bandung.

Baca juga: 2 Wanita yang Bunuh Diri Melompat dari Apartemen Gateway Kakak Beradik

Yudha (35), office boy di Gateway mengaku melihat langsung perempuan kedua meloncat bunuh diri dari lantai 5 berketinggian sekitar 20 meter itu.

"Saya lagi nyapu di belakang, pas rame ada yang bunuh diri saya kedepan. Perempuan pertama sudah meninggal," ujarnya.

Melihat ESP bergalantungan hendak menyusul kakaknya yang sudah loncat itu, Yudha mengatakan, baik satpam maupun masyarakat yang melihat kejadian itu terus berteriak melarang ESP meloncat.

"Jangan loncat, jangan loncat," kata Yudha menirukan suara warga yabg berusaha mencegah ESP meloncat..

Namun, ESP tak menggubris teriakan itu dan tetap meloncat.

Sementara  Dewi (35), saksi mata di lokasi kejadian mengaku dirinya melihat kedua wanita itu saat meloncat.

"Saya turun dari angkot. Ada yang teriak-teriak dari atas gedung. Ternyata di bawah, seorang perempuan sudah tergelatak, tak lama seorang lagi yang teriak-teriak tadi langsung loncat menyusul," ujarnya.

Dewi yang merupakan pegawai laundry itu mengaku mengenal kedua perempuan tadi. Keduanya memang sering mengirimkan baju kepada Dewi.

"Tadi pagi malah saya sempat ketemu mereka," ujarnya.

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri. Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Berikut daftar layanan konseling yang bisa Anda kontak:

Halaman Berikutnya
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com