Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dilantik, Pejabat Baru di Bangka Belitung Disuruh Berlari

Kompas.com - 09/07/2017, 06:48 WIB
Heru Dahnur

Penulis

PANGKAL PINANG, KOMPAS.com - Pergantian pejabat atau mutasi mulai bergulir di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Pejabat yang dilantik dipanggil namanya satu per satu dan diharuskan berlari menuju lokasi pelantikan.

Baca juga: Bupati Malang Heran Ada Transaksi Uang di Balik Disposisi Mutasi PNS

Proses pelantikan dengan cara berlari ini mirip dengan yang dilakukan Presiden Joko Widodo saat melantik anggota kabinet beberapa tahun lalu.

Para pejabat yang rata-rata berusia 40 sampai 50 tahun itu tampak terengah-engah, saat berlari sekitar 50 meter dari barisan menuju tengah lapangan. Beberapa di antaranya ada yang berhenti sekadar menarik nafas. 

“Sebagai pejabat mereka harus punya semangat dan tenaga,” kata Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman, Sabtu (8/7/2017).

Total sebanyak 39 pejabat eselon tiga dan empat menempati posisi tugas yang baru pada mutasi tahap pertama itu.

Pelantikan digelar di lapangan kantor gubernur dihadiri seluruh pegawai, baik PNS maupun honorer.

Beberapa posisi yang ditempati pejabat baru di antaranya ialah kepala bidang sumberdaya air, kepala bidang kebudayaan, dan sekretaris badan perencanaan pembangunan daerah.

Sejumlah pejabat yang dilantik, kedapatan tidak hadir sehingga pelantikannya ditunda.

Baca juga: Banyak Laporan Mutasi Tak Sesuai Aturan, Ombudsman Sarankan Revisi UU ASN

Setelah mutasi pejabat eselon tiga dan empat, akan menyusul mutasi bagi pejabat eselon satu dan dua.

Beberapa posisi yang akan ditempati pejabat baru eselon dua seperti kepala dinas pekerjaan umum-perumahan rakyat dan kepala BPBD.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com