Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Obama dan Keluarga Tinggalkan Yogyakarta Menuju Jakarta

Kompas.com - 30/06/2017, 12:24 WIB
Kontributor Yogyakarta, Teuku Muhammad Guci Syaifudin

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama meninggalkan DI Yogyakarta, Jumat (30/6/2017). Presiden Amerika Serikat ke-44 itu meninggalkan kota gudeg dengan mengendarai pesawat pribadi.

Rangkaian kendaraan Obama dan keluarga masuk ke Pangkalan Udara Adisutjipto sekitar pukul 11.00 WIB. Belasan mobil dari berbagai merk masuk ke dalam Pangkalan Udara Adisutjipto.

Rangkaian kendaraan Obama datang dari arah barat atau Ring Road. Tak seperti kedatangannya, pengamanan jalur menuju pangkalan udara tidak begitu ketat.

Terlihat aparat kepolisian dari satuan Brimob menjaga pintu masuk pangkalan dan petugas Satlantas Polres Sleman yang mengatur arus lalu lintas.

Selain personel Polri, aparat TNI AU juga terlihat berjaga di pintu dalam menuju pangkalan. Pantauan Kompas.com, ada hal yang berbeda dari Obama ketika memasuki Pangkalan Udara Adisutjipto.

Sekilas ia yang duduk di belakang sopir mobil Land Cruiser terlihat memejamkan mati sambil menyandarkan kepalanya ke kursi.

Obama beserta keluarganya mengunjungi sejumlah lokasi wisata di DIY dan Jawa Tengah sejak 28 Juni 2017. Lokasi wisata yang dikunjunginya antara lain Candi Borobudur, Candi Prambanan, Puncak Becici, dan Taman Sari. Di DIY Obama meningap di Hotel Tentrem, Jalan AM Sangaji, Kota Yogyakarta.

Dari DIY, Obama bertolak ke Jakarta untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo. Rencananya Obama diajak makan bersama di Istana Bogor.

Kunjungannya ke DIY itu merupakan rangkaian kegiatan liburan Obama dan keluarganya. Obama sempat berlibur ke Bali selama lima hari. Komandan Pangkalan Udara Adisutjipto, Marsma Novyan Samyoga, melalui pesan singkat mengatakan, pesawat pribadi Obama langsung lepas landas dari Pangkalan Udara Adisutjipto menuju Pangkalan Udara Halim Perdanakusumah tepat pukul 11.30 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com