Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Pemotor Tewas Tertabrak Truk Kayu di Depan Lampu Merah

Kompas.com - 08/06/2017, 11:48 WIB
Kontributor Ungaran, Syahrul Munir

Penulis

BAWEN, KOMPAS.com - Jalur arteri Ungaran-Bawen kembali memakan korban. Sebuah kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan terjadi tepat di lampu pengatur lalu lintas di simpang tiga exit Tol Bawen, Rabu (7/6/2017) malam.

Dua orang pengendara sepeda motor dilaporkan tewas di lokasi kejadian.

Berdasarkan data Unit Laka Satlantas Polres Semarang, kecelakan yang melibatkan truk Mitsubishi Fuso nopol E 9125 C, sepeda motor Yamaha Jupiter H 4685 RB dan Suzuki Satria H 5871 UV terjadi pada pukul 20.00 WIB.

Baca juga: Rem Blong, Truk Tabrak Mobil Jasa Marga yang Tengah Evakuasi Kecelakaan

Kanit Laka Satlantas Polres Semarang, Ipda Supeno mengatakan, kejadian ini bermula saat truk bermuatan kayu yang dikemudikan Tata Karmita (47) melaju dari arah Ungaran menuju Salatiga.

Setibanya di simpang tiga Bawen yang jalannya menurun, pengemudi truk tidak bisa mengendalikan kendaraannya.

"Diduga rem blong ketika melintas di jalan menurun sebelum simpang tiga traffict light pintu tol Bawen. Posisi motor yang tertabrak berhenti di lajur kanan karena lampu pengatur menyalah merah," kata Supeno, Kamis (8/6/2017).

Akibat ditabrak truk tersebut, pembonceng sepeda motor Yamaha Jupiter bernama Ita meninggal di tempat. Warga Dusun Suko, Desa Sidorejo, Kecamatan Sidomukti, Salatiga tersebut mengalami luka cukup parah di perut sampai paha, kedua tangan patah dan pendarahan di kepala.

Sementara pengendaranya, Bayu Rahwono (45) yang beralamat sama, selamat dan hanya mengalami luka ringan.

Sedangkan pengendara Suzuki Satria, Valentino Deni Arfanto (28) warga Perum Yudistira Indah Permai, Sidomukti, Salatiga, juga meninggal di lokasi kejadian dengan luka cukup parah di perut sampai paha dan patah tangan. Sementara pemboncengnya, Doni Trio Susilo (23), warga Dusun Derekan, Pringapus, Kabupaten Semarang mengalami luka berat di kedua kakinya.

"Dua korban yang meninggal dunia di lokasi kejadian dan korban luka seluruhnya dibawa ke RSUD Ambarawa. Sedangkan seluruh barang bukti dibawa ke Polsek Ambarawa," lanjutnya.

Supeno menambahkan, saat ini peristiwa tersebut masih dalam penanganan Unit Laka Polsek Ambarawa dan Sat Lantas Polres Semarang.

"Sopir yang semula diamankan di Polsek Bawen sudah digeser ke Polsek Ambarawa untuk dimintai keterangan," imbuhnya.

Sementara itu, sopir truk, Tata Karmita, warga Kampung Banjaran RT 03 RW II, Cibalong, Tasikmalaya, mengaku ia membawa muatan kayu balok sengon dari Sukabumi menuju Salatiga. Ia berangkat dari Jawa Barat pada Selasa (6/6/2017) malam.

"Saya sudah istirahat satu jam saat perjalanan dan tidak mengantuk," kata Tata.

Baca juga: Diduga Rem Blong, Bus Rombongan Wisatawan Hantam Tebing Bukit Bego

Saat truknya melaju dari arah Terinal Bawen menuju turunan simpang tiga exit tol Bawen, dirinya sudah melihat lampu lalu lintas menyala merah. Namun tiba-tiba truk tidak bisa direm, sehingga menabrak kendaraan yang berada di depannya.

"Saya mau banting setir takutnya truk terguling dan kayu terbang mengenai kendaraan lainnya. Saya rem tetap nggak bisa, akhirnya saya mematikan paksa mesin dengan cara mencabut kunci kontak," imbuhnya.

Kompas TV Waspada Angkutan Umum Tidak Layak Jalan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com