ATAMBUA, KOMPAS.com - Aparat TNI Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan RI-Timor Leste dari Yonif Raider 712/Wiratama Sektor Timur, berhasil menggagalkan penyelundupan 150 kilogram pakan ternak ke Timor Leste.
Pakan ternak itu dimuat di dalam dua unit truk dengan nomor polisi DH 9395 HG dengan DH 9606 LA. Pakan ternak itu diselipkan di dalam bungkusan mi instan.
Komandan Satuan Tugas Pemgamanan Perbatasan RI-Timor Leste Yonif Raider 712/Wiratama, Letkol Elvino Yudha Kurniawan kepada Kompas.com, Sabtu (3/6/2017) mengatakan, kedua kendaraan yang membawa pakan ternak itu, dikemudikan oleh Marcus Pattipeilohy dan Onisimus Fatu.
Kejadian itu sebut Elvino, bermula ketika, dua truk itu masuk di pos pemeriksaan Imigrasi Indonesia, dalam rangka pemeriksaan data penumpang tujuan ke Timor Leste.
Baca: Polres Belu Gagalkan Penyelundupan 10 Ton BBM ke Timor Leste
Setelah lolos pemeriksaan dari imigrasi, kedua mobil itu pun melintas pintu gerbang RI - Timor Leste dan dilaksanakan lagi pendataan oleh TNI.
Saat dilakukan pemeriksaan, ternyata ditemukan yaitu makanan ternak Jenis HI- PRO-VITE seberat 150 kilogram tanpa dilengkapi surat-surat.
"Dua truk itu memuat mi Instan yang dilengkapi surat surat. Sedangkan makanan ternak yang akan dibawa ke Negara Timor Leste itu tidak dilengkapi dokumen apapun,"jelas Elvino.
Saat ini kata Elvino, pakan ternak itu sudah diamankan di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Motaain.