Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri Jonan Ajak Mahasiswa Juga Bicarakan Subsidi Gas dan Listrik

Kompas.com - 21/05/2017, 22:46 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha

Penulis

MEDAN, KOMPAS.com - Rapat Koordinasi Nasional Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (Rakornas IMM) ditutup dengan acara makam malam di rumah dinas Gubernur Sumatera Utara Erry Nuradi.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan yang didaulat memberi sambutan menekankan, seharusnya mahasiswa juga sudah membicarakan soal energi berkeadilan. Mulai dari soal subsidi gas tabung hingga kesenjangan akses listrik. 

Jonan mengatakan, mahasiswa adalah garda terdepan bangsa dan pionir pembangunan. Karena itu, mahasiswa mesti lebih banyak bicara soal pembangunan dibanding politik.

“Rakornas kalau cuma untuk ngomongin politik, tidak ada artinya. Mari bicara tentang pembangunan bangsa ini supaya lebih bermanfaat bagi masyarakat," kata Jonan, Minggu (21/5/2017).

Dia lalu membuka pembicaraan tentang energi berkeadilan dan mengajak mahasiswa untuk menyosialisasikannya kepada masyarakat.

Program subsidi gas tabung tiga kilogram yang selama ini dilakukan pemerintah, diungkap Jonan, tahun depan subsidinya akan dialihkan melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) sehingga harga gas tersebut di pasaran sesuai harga keekonomiannya.

“Kita sulit membedakan mana masyarakat rentan miskin dan miskin, serta mana masyarakat kaya. Harga gas tiga kilogram yang selama ini kita subsidi bisa dibeli masyarakat kaya di pasaran. Makanya, tahun depan subsidi gas ini dialihkan langsung bantuannya melalui KKS sehingga penerimanya jelas memang masyarakat miskin,” ucapnya.

Jonan juga menyebutkan kalau di 2019 nanti pihaknya menargetkan agar seluruh rumah tangga di Indonesia wajib memiliki penerangan.

Sampai hari ini masih ada 2.500 desa di Sumut yang masyarakatnya belum menikmati listrik dan 10.000 desa yang penerangannya belum layak.

“Target kita itu, 2019 seluruh rumah tangga harus sudah memiliki penerangan, menikmati listrik,” tegasnya.

Sementara, Gubernur Sumatera Utara Erry Nuradi, mengimbau para mahasiswa agar dapat mengunjungi tempat-tempat wisata yang ada di Sumut. Dia juga berterima kasih kepada peserta rakornas yang akan mengunjungi Parapat untuk melihat danau vulkanik terbesar yaitu Danau Toba.

Ketua Umum DPP IMM Taufan Putra Revolusi Korompot mengatakan, rakornas kali ini merupakan rapat yang paling serius yang pernah digelar IMM. Dari 27 cabang IMM di Indonesia, katanya, hanya tujuh DPD yang tidak hadir.

Dalam rakornas tersebut dibahas persoalan internal IMM dan permasalahan bangsa saat ini. “Kami tidak hanya membahas masalah internal dan perbaikan organisasi, kami juga melakukan pembahasan serius dan mengeluarkan beberapa rekomendasi termasuk tentang energi berkeadilan yang dibilang Pak Jonan tadi,” pungkas Taufan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com