Dua Hari Menghilang, Pelajar SMP Ditemukan Tewas di Gentong Air di Belakang Rumah

BIMA, KOMPAS.com - M Riski (13), remaja asal Desa Oi Soro, Kecamatan Sanggar, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), ditemukan tewas dalam sebuah gentong air, Kamis (17/5/2017).

Korban ditemukan oleh ibunya, Mahrani, di belakang rumahnya sendiri dengan kondisi tak bernyawa.

Kapolres Bima, AKBP Eka Fatur Rahman, membenarkan adanya penemuan mayat seorang pelajar SMP Negeri III Sanggar itu.

"Ya, memang benar ada penemuan mayat. Korban bernama M Rizki, ditemukan oleh ibunya dalam gentong air yang berada dibelakang rumah," ungkap Eka.

Korban ditemukan dengan kondisi telungkup dalam gentong tanpa mengenakan pakaian. Namun sebelum ditemukan meninggal, korban dikabarkan menghilang dari rumah sejak Selasa (16/5/2017) lalu.

Setelah dilakukan pencarian, keluargnya menemukan Rizki di dalam gentong berukuran besar yang biasa digunakan untuk menampung air di belakang rumah.

"Korban diperkirakan sudah dua hari berada dalam gentong," ujar Eka.

Polisi melakukan penyelidikan dengan mengamankan tempat kejadian perkara (TKP), serta memintai keterangan saksi.

Sementara itu, jenazah korban langsung dibawah ke RSUD Bima untuk otopsi untuk mengetahui penyebab kematiannya.

"Kasus ini sedang kami selidiki, bahkan pihak keluarga korban sudah dimintai keterangan," ujar Eka.

(Baca juga: Usai Mengantar Ibunya ke Terminal, Dosen ITB Tiba-tiba Menghilang)