Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Berita Populer Nusantara: Teka-teki Tewasnya Dosen ITB hingga 2 Ekor Kerbau Mentahkan Sertifikat Tanah di Pengadilan

Kompas.com - 16/05/2017, 07:16 WIB

KOMPAS.com - "Saya secara pribadi dan sebagai keluarga besar Institut Teknologi Bandung mengucapkan duka yang sangat mendalam atas berpulangnya salah satu putra terbaik ITB, yaitu almarhum Suryo Utomo," ujar Rektor ITB Kadarsah Suryadi di di Masjid Salman ITB saat menyambut kedatangan jenazah Suryo Utomo.

Pria berusia 30 tahun itu ditemukan tewas di kawasan Waduk Cirata, Cianjur, Minggu (14/5/2017), setelah dilaporkan hilang sejak 10 Mei lalu.

Kelanjutan berita dari kasus tewasnya dosen ITB ini mengundang penasaran para pembaca sepanjang hari kemarin. Diduga, Suryo Utomo bunuh diri. Polisi terus menyelidiki kasus ini.

(Berita terbaru: Polisi Pastikan Kematian Dosen ITB Suryo Utomo karena Bunuh Diri)

Dari Grobogan, Jawa Tengah, sengketa tanah antara dua pihak dari satu keluarga mengemuka ketika sertifikat tanah resmi yang dikeluarkan oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) dimentahkan di pengadilan.

Sementara itu, dari Papua dilaporkan, manajemen PT Freeport Indonesia melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap 840 karyawan yang ikut dalam aksi mogok kerja di Timika.

(Baca juga: #SaveIbuNuril, Dering Telepon Berujung Jeruji Besi)

Berikut ini 5 berita populer dari seantero Nusantara sepanjang hari kemarin yang tak boleh Anda lewatkan:


1. Mencari Tahu Penyebab Kematian Dosen ITB Suryo Utomo

Dok Istimewa Suryo Utomo, dosen Sekolah Bisnis dan Manajemen, Institut Teknologi Bandung (ITB) dilaporkan hilang sejak Rabu (10/5/2017).
Keluarga Suryo Utomo, dosen Institut Teknologi Bandung (ITB) yang ditemukan tewas mengambang di Waduk Cirata, Cianjur, Jawa Barat, masih menunggu otopsi oleh tim dokter.

Kasat Reskrim Polres Cianjur AKP Beny Cahyadi di Cianjur, Minggu (14/5/2017), mengatakan otopsi dilakukan untuk mengungkap penyebab pasti tewasnya dosen tersebut yang beberapa hari lalu dilaporkan hilang.

"Atas izin dan permintaan keluarga, tim melakukan otopsi guna mengungkap penyebab kematian korban," katanya.

Dia menjelaskan korban ditemukan di sungai yang berjarak 2 kilometer dari tempat penemuan mobil milik korban yang terparkir.

Saat ditemukan, sejumlah luka ada di tubuh korban, luka patah dan luka bakar di bagian kaki.

Baca selengkapnya di sini
Baca juga: Dosen ITB yang Menghilang Memiliki Riwayat Hilang Ingatan

2. Saksi: Dosen ITB Suryo Utomo Sempat Mondar-mandir di "Rest Area"

TRIBUN JABAR/DIAN NUGRAHA RAMDANI Ambulans pembawa jenazah Suryo Utomo (30) tiba di Masjid Salman ITB, Minggu (14/5/2017) malam, sekitar pukul 20.54 WIB. Jenazah dalam peti kayu berwarna coklat itu dikeluarkan dari mobil dan segera digotong ke dalam masjid.
Hasil otopsi terhadap jasad Suryo Utomo yang ditemukan di Waduk Cirata, Cianjur, menunjukkan bahwa dosen ITB itu tewas karena bunuh diri.

Halaman:


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com