Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Temukan Raskin Jelek, Bupati Purbalingga Surati Presiden

Kompas.com - 05/05/2017, 19:47 WIB
Iqbal Fahmi

Penulis

PURBALINGGA, KOMPAS.com - Bupati Purbalingga Tasdi SH MM menyurati Presiden Joko Widodo menyusul ditemukannya raskin kini dikenal beras sejahtera (rastra) tidak layak konsumsi, Jumat (5/5/2017).

Menurut Tasdi, beras medium yang dibagikan kepada masyarakat penerima di Purbalingga periode Mei tidak sesuai regulasi. Sebab raskin yang dibagikan dioplos dengan beras kualitas jelek.

“Saya berharap Bulog dan mitra Bulog bisa memberikan raskin yang layak konsumsi kepada masyarakat. Memang sesuai aturan, beras yang dibagikan adalah beras medium. Tapi jangan dioplos seperti ini,” katanya.

Tasdi mengungkapkan, dari laporan Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) hari ini, terdapat rastra yang kualitasnya tidak sesuai ketentuan. Temuan tersebut hampir merata di seluruh kecamatan di Kabupaten Purbalingga.

“Berdasarkan laporan yang kami terima, ada beras yang bau apek dan warnanya kusam. Warga enggan memasaknya. Mereka lalu melapor kepada pihak desa dan kecamatan,” ujarnya.

(Baca juga: Raskin Ini Harus Dicuci dengan Air Hangat agar Layak Dimakan)

 

Menanggapi hal tersebut, pihaknya sudah menginstruskikan kepada Camat dan Kades yang menemukan raskin berkualitas jelek, untuk diambil dan dikembalikan. Ia juga akan melakukan inspeksi ke gudang beras Bulog Subdivre IV Banyumas untuk memastikan kualitas stok rastra.

“Kami sudah mengirimkan surat kepada pihak Bulog dan Presiden terkait temuan ini, kami sudah layangkan surat protes tertanggal 3 Mei lalu,” katanya.

Humas Bolog Subdivre IV Banyumas, Priyono membantah jika ada beras oplosan. Pihaknya siap mengganti bila ternyata di lapangan benar ditemui kondisi beras tidak layak konsumsi.

Baca juga: Persilakan Warga Kembalikan Raskin Jelek, Bulog Siap Mengganti)

 

Menurut Priyono, penurunan kualitas beras mungkin terjadi. Hal ini disebabkan perubahan data di tingkat pusat secara nasional yang berimbas pada keterlambatan distribusi rastra hingga lima bulan.

"Meski secara fisik terlihat tidak bagus, kami memastikan beras kualitas medium tersebut masih layak konsumsi. Untuk umur kelayakan konsumsi rata-rata satu tahun. Jika memang tidak layak konsumsi, kami siap mengganti. Untuk warga Purbalingga, silakan datang ke Gudang Bulog Karangsentul untuk diganti dengan yang kualitasnya baik,” tutupnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com